Foto: Mengintip 'Gerbang Neraka' di Afrika

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Foto: Mengintip 'Gerbang Neraka' di Afrika

Bonauli - detikTravel
Rabu, 25 Sep 2019 16:50 WIB

Jakarta - Namanya Skeleton Coast. Diamuk dengan gelombang laut dan tandusnya gurun, pesisir ini dijuluki sebagai "gerbang neraka Afrika".

Skeleton Coast berada di antara utara Namibia dan selatanPenduduk aslinya disebut Saan atau Bushmen. (iStock)

Pemberian nama ini diperkenalkan oleh John Henry Marsh ke dalam bukunya yang mengisahkan kapal karam Dunedin Star. Pelaut Portugis menyebut pantai ini The Gates of Hell atau Gerbang Neraka. (iStock)

Bushmen, orang asli Skeleton Coast memberi nama The Land God Made in Anger, atau Tanah yang dibuat Tuhan saat sedang marah. (iStock)

Bayangkan pesisir luas yang dihantam dengan gulungan gelombang besar. Seluas 16.000 km, wisatawan harus puas dengan gurun yang menguntai sejak dari bibir pantai. (iStock)

Tak ada barisan pohon kelapa. Yang terlihat adalah bangkai kapal sampai kerangka paus. Pernah ada pendataan, Skeleton Coast menyimpan sekitar 500 bangkai di pesisirnya. (iStock)

Sangat gersang tidak membuat Skeleton Coast sepi dari fauna. Sebut saja, macan tutul, cheetah, gajah, kucing caracal, jerapah, gemsbok, antilop sampai flamingo juga hidup di sini. Lautnya pun terisi dengan anjing laut sampai hiu. (iStock)

Alam Skeleton Coast hanya bisa dijelejahi dari pintu utara antara Mowe Bay dan Sungai Kunene. Untuk tiba di Sungai Kunene, wisatawan harus melaluis operator khusus seperti Afrika Travel Resource (ATR) dan Wildspace Adventure. (iStock)

Selain operatur tur khusus, wisatawan juga bisa menikmati alam ekstrem ini dengan kemping safari pribadi mewah di Hoanib Skeleton Coast Camp. Kamp ini menawarkan akses ke pantai terbaik dan safari dengan 4x4 menyusuri Sungai Hoanib. (Wilderness Safaris)

Ekstremnya tanah Skeleton membuat kebanyakan fauna darat berevolusi. Seperti gajah yang berukuran lebih kecil tapi punya kaki lebih panjang dan lebar. Evolusi ini memudahkan gajah untuk berjalan di pasir gurun. (iStock)

Di tengah gurunnya yang tak berpenghuni inilah terdapat fenomena alam fairy circle atau fairy rings. Ini adalah fenomena lingkaran yang dikelilingi oleh tumbuhan. Mirip jejak kaki, fenomena ini dipercaya sebagai jejak Dewa atau UFO. (iStock)

Foto: Mengintip Gerbang Neraka di Afrika
Foto: Mengintip Gerbang Neraka di Afrika
Foto: Mengintip Gerbang Neraka di Afrika
Foto: Mengintip Gerbang Neraka di Afrika
Foto: Mengintip Gerbang Neraka di Afrika
Foto: Mengintip Gerbang Neraka di Afrika
Foto: Mengintip Gerbang Neraka di Afrika
Foto: Mengintip Gerbang Neraka di Afrika
Foto: Mengintip Gerbang Neraka di Afrika
Foto: Mengintip Gerbang Neraka di Afrika
Hide Ads