Bima - Baru-baru ini, Kota Bima berhasil memecahkan rekor dunia untuk pakaian adat Rimpu terbanyak dengan 20.165 peserta. Seperti apa penampakannya?
Foto: Rimpu, Pakaian Adat Bima yang Pecahkan Rekor Dunia

Parade pakaian adat atau Festival Rimpu yang diselenggarakan Pemkot Bima, berhasil memecahkan rekor dunia dengan kategori peserta terbanyak. Total ada 20.165 peserta yang ikut acara ini. (dok. Humas Kota Bima)
Penghargaan diberikan oleh Triyono, perwakilan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) pada Sabtu (12/10) akhir pekan lalu bertepatan dengan pelaksanaan Festival Rimpu. (dok. Humas Kota Bima)
Wali Kota Bima, H Muhammad Lutfi mengawali parade pawai Rimpu tersebut dengan mengambil titik start dari Lapangan Serasuba Bima dan Finish di Destinasi Wisata Pantai Lawata. (dok. Humas Kota Bima)
Rimpu merupakan pakaian adat yang patut dilestarikan, terutama oleh seluruh warga Suku Mbojo. Pakaian adat Rimpu ini ada beberapa jenis. (dok. Humas Kota Bima)
Pakaian adat Rimpu umumnya dikenakan oleh perempuan Bima. Salah satu jenisnya adalah Rimpu Colo. Jenis rimpu ini model pemakaiannya membiarkan seluruh bagian wajah terbuka, itu menandakan pemakainya sudah menikah. (dok. Istimewa)
Ada juga Rimpu Mpida yang model pemakaiannya menutupi seluruh bagian muka, hanya mata yang terlihat. Jenis rimpu ini menandakan pemakainya belum menikah atau masih perawan.(dok. Istimewa)
Jadi jangan heran kalau jalan-jalan ke Bima dan menjumpai perempuan mengenakan pakaian adat ini ya! (dok. Istimewa)
Setiap tahun Festival Rimpu digelar dan jadi tontonan wisatawan. Kalau liburan ke Bima, NTB jangan sampai terlewat ya! (dok. Istimewa)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol