Jakarta - Potret pilu dari negara bagian yang ada di Meksiko. Anak-anak di sana di usia sekolah harus memegang senjata dibanding alat tulis sekolah.
Tak Bisa Sekolah, Anak-anak Ini Harus Memegang Senjata

Begitulah fakta yang menggembaran dunia, dimana anak-anak usia sekolah dilatih memegang senjata di desa mereka. (Alexandre Meneghini/Reuters)
Dengan terpaksa mereka harus berhenti sekolah, berhenti bermain dan beralih menjadi pemegang senjata dan siap membela diri. (Alexandre Meneghini/Reuters)
Bukan tanpa alasan. Seperti yang diberitakan Reuters, desa-desa di negara bagian Guerrero barat daya menyerahkan anak-anak mereka ikut militer. Mereka telah hidup di bawah tekanan dan tidak ada pilihan. (Alexandre Meneghini/Reuters)
Mereka harus melakukan ini untuk mempersiapkan diri membela keluarga, saudara mereka, dan membela desa. (Alexandre Meneghini/Reuters)
Seperti kisah David Sanchez Luna, wanita berumur 56 tahun yang harus pasrah ketika ibu mertuanya disiksa dan dibunuh saat keluar dari kelompoknya oleh kartel narkoba. Karena itulah dia membuarkan anak perempuannya yang berusia 7 tahun dan 12 tahun menerima pelatihan sejanta. (Alexandre Meneghini/Reuters)
Tetua di sana pun mengatakan bahwa mereka tidak akan menggunakan anak-anak untuk memerangi ataupun menembak para kartel narkoba. (Alexandre Meneghini/Reuters)
Mereka mengambil langkah berjaga seperti ini setelah putus asa mendapatkan bantuan dari petinggi yang jauh di Meksiko City. (Alexandre Meneghini/Reuters)
Warga desa di negara bagian Guerrero harus hidup di bawah tekanan. Bahkan untuk memaen jagung saja mereka harus menyandang senjata. (Alexandre Meneghini/Reuters)
Para orang tua juga mengatakan bahwa anak-anak mereka terpaksa dihentikan sekolah, karena sekolahnya berada di kawasan yang dikuasai kartel. (Alexandre Meneghini/Reuters)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum