Jakarta - Inilah selintas pengalaman tur virtual ke Seoul, Korea Selatan. Dalam kegiatan ini kami diajak ke tiga destinasi utama kota Seoul.
3 Destinasi dalam Tur Virtual ke Seoul Korsel

Tur virtual kali ini dipandu oleh Singa Yoon, guide berbahasa Indonesia. Tur dimulai di sore hari karena cuaca di Seoul sedang panas-panasnya.Β Penampakan pertama yang diperlihatkan kepada kami adalah sebuah toko persewaan baju khas Korea, hanbok, yakni di Seoul Hanbok Cafe. Lokasinya berada di seberang tempat parkir Istana Gyeongbok.
Selesai memilih baju, kita diarahkan ke Istana Gyongbok. Singa hanya memakai setelan baju adat atas saja, karena kota Seoul sedang memasuki musim panas dengan suhu saat itu tercatat 32 derajat. Untuk diketahui, Istana Gyeongbok tutup sampai tanggal 14 Juni lalu karena pandemi Corona.
aat kami memasuki kawasannya hanya bisa mencapai gerbang pertama saja, bernama Hongryemun Gate. Karena kita tidak bisa memasuki area utama istana Gyeongbok, kami diarahkan ke Gwanghwamun Gate. Sebagai catatan, persiapan koneksi internet yang mumpuni agar pengalaman virtual tur lebih puas.
Singa menjelaskan bahwa Gwanghwamun Gate adalah tempat para penjaga istana Gyeongbok. Istana kebanggaan Korea Selatan ini dijaga oleh empat jenderal binatang, yakni kura-kura, naga, harimau, dan phoenix.
Lalu, kita diajak menyusuri Gwanghwamun Square. Inilah area yang sering dijadikan latar syuting drakor (drama korea) terkenal.Β Di lokasi ini terdapat Patung Raja Sejong yang menciptakan huruf Korea, sebelumnya mereka menggunakan huruf Mandarin.
Ikon lainΒ dari Gwanghwamun Square yakni Patung Jendral Yi Sun Shin beserta kapalnya, yang terkenal dengan cerita pertempuran 12 kapal memenangkan di 23 pertempuran melawan penjajah Jepang.
Di akhir perjalanan, kita diajak ke Cheonggye Stream, sungai paling ikonik dan paling ramai oleh wisatawan di kota Seoul. Ridwan Kamil terinspirasi dan akan menerapkannya ke Kalimalang dan ada kembarannya juga di Bali.
Foto: Ahmad Masaul Khoiri/detikcom
Foto: Ahmad Masaul Khoiri/detikcom
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan