Bromo - Traveler yang mau berwisata ke Bromo wajib patuh terhadap protokol kesehatan yang sudah ditetapkan. Malu dengan mobil offroad yang sudah patuh aturan duluan.
Mobil Offroad Bromo Saja Patuh Protokol Kesehatan, Kamu Kapan?

Traveler yang ingin menikmati kawasan Bromo dengan menyewa mobil offroad beserta sopirnya, tak perlu khawatir dengan COVID-19. Karena mobil dan sopirnya, semua taat menegakkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.
Sopir mobil offroad Bromo memastikan dirinya menggunakan masker dan membawa hand sanitizer, baik untuk dirinya juga untuk para tamu. Di dalam mobil, terpasang sekat plastik pemisah antara sopir dengan penumpang yang duduk di kursi depan.
Di belakang, penumpang juga disekat dengan plastik yang sama. Untuk jumlah penumpangnya, kini dibatasi hanya 3 orang plus 1 sopir (total 4 orang). Sebelumnya, satu mobil bisa diisi 6-7 penumpang.
Salah satu sopir mobil bernama Julian, mengatakan bahwa batasan jumlah penumpang sudah ditetapkan oleh Satgas COVID-19 setempat. Apabila melanggar, maka mobil offroad sewaan tidak bisa memasuki wisata Bromo.
Mau tidak mau, sopir mobil offroad harus mengikuti aturan tersebut. Menurutnya, aturan itu bukan hal yang sulit. Daripada mereka tidak bekerja karena tidak menaati protokol kesehatan. Sudah 6 bulan mereka menganggur akibat COVID-19.
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!