Cimahi - Masjid Baiturrokhmah jadi salah satu masjid bersejarah di Kota Cimahi. Pasalnya masjid itu menjadi saksi perjuangan anak bangsa dalam mengusir penjajah.
Foto Travel
Foto Masjid Baiturrokhmah Cimahi, Saksi Bisu Perjuangan Usir Penjajah

Masjid Baiturrokhmah yang berdiri sejak tahun 1938 menjadi salah satu masjid bersejarah yang ada di Kota Cimahi, Jawa Barat.
Masjid yang terletak di Jalan Usman Dhomiri, Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, ini menjadi saksi perjuangan anak bangsa dalam mengusir penjajah.
Didirikan oleh orang yang sama dengan nama jalan di mana masjid tersebut berada yakni KH Usman Dhomiri, masjid ini menyimpan sebuah kisah yang cukup berkesan saat tentara Belanda menyerang area masjid. Diketahui, serbuan mortir pasukan Belanda tidak meledak saat menyentuh tanah di area masjid.
Fakta lain diungkapkan Ketua DKM Masjid Baiturrokhmah Yus Rusdian yakni cikal bakal perjuangan ulama, yang akhirnya diwadahi dalam Laskar Hizbullah, merangkai strategi memukul mundur pasukan musuh di masjid tersebut. Hampir 83 tahun berlalu, bangunan Masjid Baiturrokhmah masih berdiri kokoh. Sudah cukup sering pemugaran yang dilakukan, sehingga menghilangkan arsitektur asli masjid yang mengadopsi salah satu gaya bangunan art deco.
Sosok Usman Dhomiri memiliki peran vital dalam perjuangan bangsa, sekaligus kala pembangunan masjid ini. Usman lahir di Maroko tahun 1870. Dia pula yang turut menyebarkan agama Islam di Jawa Barat, khususnya Cimahi dengan Tarekat Tijaniyah yang disebarkannya.
Usman tutup usia pada tahun 1955. Jenazahnya dimakamkan di belakang Masjid Baiturrokhmah. Di sekeliling pusaranya, terdapat makam istri, anak dan sanak saudaranya. Banyak jemaah yang ziarah ke makam Usman Dhomiri, termasuk memasuki Ramadhan kali ini.
Masjid tersebut rutin digunakan sebagai pusat kegiatan keagamaan warga setempat. Pada Ramadhan, biasanya jemaah memadati area masjid untuk mengikuti salat berjamaah serta salat tarawih.

Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!