Bogor - Stasiun Bogor dikenal sebagai salah satu stasiun tersibuk di saat jam berangkat kerja. Stasiun yang dekat dengan Istana Kepresidenan ini juga sarat akan sejarah.
picture story
Stasiun Bogor Sarat Sejarah, Titik Start Pekerja Menjemput Rejeki

Stasiun Bogor yang berada di pusat kota hujan ini dikenal sebagai tempat keberangkatan warga yang mengadu nasib ke DKI Jakarta.
Stasiun Bogor mulai dibuka untuk umum pada tahun 1881 sebagai stasiun awal dari lintas Bogor-Bandung-Cicalengka oleh Staatssporwegen (SS). Begini tampak depan bangunan lama stasiun.
Pembangunan lintas Bogor-Bandung-Cicalengka merupakan jaringan kereta api pertama yang dibangun di Priangan untuk mengangkut hasil perkebunan dan pertanian, terutama kopi.
Di bawah pengelolaan SS, dilaksanakan elektrifikasi jaringan kereta api Jakarta-Bogor. Elektrifikasi Stasiun Bogor selesai pada tanggal 1 Mei 1930.
Stasiun ini terletak di ketinggian 240 meter di atas permukaan laut. Sisi dalam bangunan lama kini disewakan untuk gerai oleh-oleh.
Nah, ini salah satu tangga spiral di Stasiun Bogor yang sudah ada sejak zaman Belanda.
Ornamen bangunan juga masih sama seperti dahulu. Selain itu, bangunan lama masih difungsikan sebagai ruang kerja pegawai dan kepala stasiun.
Zaman berkembang dan beberapa bangunan baru didirikan di area stasiun untuk mobilitas penumpang.
Tri Waluyo adalah sosok yang mengepalai Stasiun Bogor. Waluyo bercerita mengenai kesibukannya sehari-hari yang dimulai dengan mengatur mobilitas penumpang sesuai protokol kesehatan sampai memastikan fasilitas stasiun dalam kondisi baik.
Di masa pandemi COVID-19, calon penumpang wajib memiliki sertifikat vaksin yang dibuktikan lewat memindai QR Code di aplikasi PeduliLindungi. Mereka juga diwajibkan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Renovasi stasiun pernah dilakukan oleh Kementerian Perhubungan tahun 2009.
Bangunan stasiun yang bertuliskan "1881" ini, yang menghadap Jalan Nyi Raja Permas (Taman Topi) ini akhirnya tidak difungsikan sebagai pintu masuk stasiun untuk umum.

Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol