Yuk! Jalan-jalan ke Makam Firaun yang Baru Dipugar

Journalists film the southern cemetery of King Djoser, after its restoration, near the famed Step Pyramid, in Saqqara, south of Cairo, Egypt, Tuesday, Sept. 14, 2021. (AP Photo/Nariman El-Mofty)

Seorang arkeolog mengambil foto prasasti di dinding pemakaman selatan Raja Djoser, di Saqqara, selatan Kairo, Mesir.

Pemerintah Mesir memamerkan struktur makam kuno milik kompleks pemakaman Raja Djoser, seorang firaun yang hidup lebih dari 4.500 tahun yang lalu, setelah restorasi dan dibuka untuk umum sejak Selasa (14/9/2021).

Struktur pemakaman ini sebagian besar berada di bawah tanah dan mencakup labirin koridor dan dihiasi dengan ukiran dan ubin hieroglif.

Namun, firaun sebenarnya tidak dimakamkan di sana tetapi di Piramida Langkah yang terkenal di dekatnya. Kedua struktur tersebut merupakan bagian dari kompleks Saqqara dekat Kairo, salah satu situs arkeologi terkaya di Mesir.

Menurut UNESCO, Piramida Langkah adalah piramida tertua yang diketahui menjadi salah satu contoh pertama arsitektur monumental dari dunia kuno.

Kementerian Purbakala dan Pariwisata Mesir mengatakan pembukaan struktur makam ini menandai selesainya pekerjaan restorasi yang dimulai pada tahun 2006 dan termasuk penguatan koridor bawah tanah, perbaikan ukiran dan dinding ubin, dan pemasangan lampu.

Selain Makam Selatan, dataran tinggi Saqqara menampung setidaknya 11 piramida, termasuk Piramida Langkah, serta ratusan makam pejabat kuno dan situs lain yang berkisar dari Dinasti ke-1 (2920 SM-2770 SM) hingga periode Koptik (395-642).

Situs Saqqara adalah bagian dari pekuburan ibukota kuno Mesir Memphis yang mencakup Piramida Giza yang terkenal, serta piramida yang lebih kecil di Abu Sir, Dahshur dan Abu Ruwaysh.

Reruntuhan Memphis ditetapkan sebagai situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1970-an.

Diketahui Mesir telah mempublikasikan serangkaian penemuan arkeologi baru-baru ini selama setahun terakhir dalam upaya untuk menghidupkan kembali sektor pariwisata utamanya.