Foto Satwa Liar 2021 yang Luar Biasa, 2 Objek dari Indonesia

detikTravel

Jakarta - Berikut ini adalah foto kandidat juara dari Penghargaan Fotografi Satwa Liar Pilihan Penggemar 2021. Dua karya di antaranya diambil di Indonesia.

25 foto saat ini dipajang di Museum Sejarah Alam di London. Fotografer Kanada, Jo-Anne McArthur, mengambil foto seekor kanguru abu-abu dan joey-nya di tengah-tengah perkebunan kayu putih yang terbakar di dekat Mallacoota, Australia selatan.

Pemungutan suara berakhir pada 2 Februari 2022. Fotografer China, Zhang Qiang, mengambil foto dua monyet berhidung pesek betina Sichuan dengan salah satu anak mencari kehangatan dan perlindungan di Pegunungan Qinlin.

Pemenang akan memamerkan foto mereka di pameran hingga 5 Juni. Fotografer Taiwan Yung Sen Wu menghabiskan empat hari berenang dengan barakuda di Palau, di Pasifik barat, untuk mengambil gambar pemandangan mata ikan ini.

Fotografer Afrika Selatan Wim van den Heever mengambil foto trenggiling raksasa betina yang menggendong anak di lahan basah Pantanal, Brasil. Lebih dari 50.000 foto diterima dari 95 negara untuk kompetisi tahun ini.

Pada bulan Oktober, fotografer bawah laut Prancis Laurent Ballesta dinobatkan sebagai Fotografer Satwa Liar Tahun 2021. Seekor meerkat tampak berpose untuk fotografer Jerman-Afrika Selatan Thomas Peschak yang diambil di Cagar Alam Tswalu Kalahari di Afrika Selatan.

Dua burung pegar emas jantan tampak menari di Provinsi Shanxi dan foto ini diambil oleh fotografer China, Qiang Guo.

Kawanan gajah berputar-putar untuk melindungi anak-anak mereka di Addo Elephant Reserve, Afrika Selatan. Fotografer Irlandia-Afrika Selatan Peter Delaney yang mengambilnya.

Fotografer China, Minghui Yuan, mengambil bidikan semut pohon hijau yang bekerja sama untuk menahan seekor katydid hijau di Kebun Raya Tropis Xishuangbanna di Provinsi Yunnan.

Tapir Baird bernama Dantita terlihat mengintip dari semak-semak di Taman Nasional Braulio Carrillo, Kosta Rika. Foto ini diambil oleh fotografer Belanda Michiel Van Noppen.

Seekor orangutan betina berjuang untuk menjaga bayinya di sarang mereka di Sumatera, Indonesia. Momen ini dipotret oleh fotografer Prancis, Maxime Aliaga.

Napas rubah Arktik ini dengan cepat membeku di udara setiap kali ia memanggil rubah terdekat lainnya di Spitsbergen, Svalbard. Momen ini diambil oleh fotografer Italia, Marco Gaiotti.

Fotografer AS, Ly Dang, memotret bayi Clark yang menumpang di punggung induknya di San Diego, California.

Fotografer Ekuador, Lucas Bustamante, menangkap gambar zebra yang berada di kerapatan kelomok yang sedang berada di sebuah lubang air di Taman Nasional Etosha, Namibia.

Fotografer Austria, Karl Samitsch, mengambil bidikan pada tupai merah yang melompat di Cairngorms, Skotlandia.

Seorang penjaga merawat bayi orangutan yang terkena dampak hilangnya hutan hujan di Kalimantan dan gambar ini diambil oleh fotografer Spanyol, Joan de la Malla.

Fotografer Belanda Jeroen Hoekendijk membidik gambar elang botak sedang mengawasi seekor anak beruang hitam yang sedang tidur di atas pohon di Alaska, Amerika Serikat.

Kotak telur laba-laba penenun terlihat seperti bulan purnama dalam foto yang diambil oleh fotografer Spanyol, Javier Aznar González de Rueda. Lokasi pengambilannya di hutan hujan Amazon di Ekuador.

Seekor burung hitam membangun sarangnya di sebuah gubuk. Foto ini diambil oleh fotografer Jerman, Jan Leßmann, di kampung halamannya di Greifswald.

Fotografer Spanyol, Jaime Rojo, mengambil gambar seorang ahli biologi yang menenangkan lumba-lumba di Sungai Amazon, Kolombia.

Seekor jaguar yang tertutup abu kebakaran di lahan basah Pantanal Brasil. Foto ini diambil oleh fotografer Brasil, Ernane Junior.

Fotografer India, Dhritiman Mukherjee, mengambil foto tragopan Satyr yang biasanya sulit ditangkap di sebuah desa dekat Punakha, Bhutan. Spesies burung pegar Asia ini memang langka.

Debit air yang tinggi di Danau Santa Croce di provinsi Belluno, Italia. Fotografer Italia Cristiano Vendramin yang mengambil gambar tanaman willow ini dalam keheningan es.