Perang Jeruk di Italia, Festival Seru yang Bikin Memar-memar

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Foto Travel

Perang Jeruk di Italia, Festival Seru yang Bikin Memar-memar

REUTERS/Massimo Pinca - detikTravel
Senin, 20 Feb 2023 11:36 WIB

Italia - Ada Perang Jeruk di Ivrea, Italia. Orang-orang berperang dengan ratusan ton jeruk sampai muka memar bahkan berdarah. Tapi festival ini seru!

Italians participate in the annual 'Battle of the Oranges' in the northern city of Ivrea, Italy February 19, 2023. REUTERS/Massimo Pinca

Warga Italia berpartisipasi dalam 'Battle of the Oranges' tahunan di kota utara Ivrea, Italia, Minggu (19/2/2023). Β 

Italians participate in the annual 'Battle of the Oranges' in the northern city of Ivrea, Italy February 19, 2023. REUTERS/Massimo Pinca

Di Italia terdapat festival yang paling ditunggu oleh masyarakatnya. Festival ini bukan parade makanan maupun pakaian yang unik, tetapi festival ini diramaikan dengan perang lempar-lemparan jeruk! Β 

Italians participate in the annual 'Battle of the Oranges' in the northern city of Ivrea, Italy February 19, 2023. REUTERS/Massimo Pinca

Festival ini dapat dilihat di Kota Ivrea di Provinsi Turin, Italia, 116 km dari Kota Milan. Puluhan ribu masyarakat akan berkumpul dan saling melemparkan jeruk ke arah orang-orang yang berpakaian penjaga. Β 

Italians participate in the annual 'Battle of the Oranges' in the northern city of Ivrea, Italy February 19, 2023. REUTERS/Massimo Pinca

Perang Jeruk ini dikenal juga dengan nama Battaglia Delle Arance atau Carnevale d'Ivrea. Festival ini biasa dilaksanakan di bulan Februari setiap tahunnya selama tiga hari. Β 

Italians participate in the annual 'Battle of the Oranges' in the northern city of Ivrea, Italy February 19, 2023. REUTERS/Massimo Pinca

Ada cerita di balik festival Perang Jeruk ini. Dahulunya terjadi perang saudara antara masyarakat Ivrea dengan Pasukan Kerajaan Napoleon. Perang ini dipicu oleh peristiwa pemerkosaan gadis muda bernama Mugnaia oleh salah satu aparat pemerintah. Tragisnya lagi, Mugnaia membalas dendam dengan memenggal kepala pemerkosanya. Β 

Italians participate in the annual 'Battle of the Oranges' in the northern city of Ivrea, Italy February 19, 2023. REUTERS/Massimo Pinca

Untuk mengenang peristiwa tersebut, orang-orangpun mengadakan festival ini dengan mengganti anak panah dengan buah jeruk. Selama festival, orang-orang dibagi menjadi dua tim. Menjadi masyarakat biasa (yang berjalan kaki) dan pasukan Napoleon (yang berada di atas kereta kuda). Β 

Italians participate in the annual 'Battle of the Oranges' in the northern city of Ivrea, Italy February 19, 2023. REUTERS/Massimo Pinca

Sebanyak 400 ton jeruk dihabiskan untuk perang ini. Biasanya orang-orang yang menjadi paskuan Napoleon akan menggunakan pelindung kepala, karena mereka lah yang menjadi sasaran dan bulanan masyarakat. Mereka pun saling lempar dan harus menahan rasa sakit dan memar. Β 

Italians participate in the annual 'Battle of the Oranges' in the northern city of Ivrea, Italy February 19, 2023. REUTERS/Massimo Pinca

Bagi traveler yang ingin menonton dari jarak dekat, biasanyanya menggunakan pelindung kepala berwarna merah sebagai pertanda penonton. Setelah perang-perangan selama tiga hari, acara nantinya akan ditutup dengan makan besar. Walau banyak memar bahkan ada yang terluka mengeluarkan darah terkena lemparan jeruk, namun orang-orang senang dan menikmati festival ini.

Perang Jeruk di Italia, Festival Seru yang Bikin Memar-memar
Perang Jeruk di Italia, Festival Seru yang Bikin Memar-memar
Perang Jeruk di Italia, Festival Seru yang Bikin Memar-memar
Perang Jeruk di Italia, Festival Seru yang Bikin Memar-memar
Perang Jeruk di Italia, Festival Seru yang Bikin Memar-memar
Perang Jeruk di Italia, Festival Seru yang Bikin Memar-memar
Perang Jeruk di Italia, Festival Seru yang Bikin Memar-memar
Perang Jeruk di Italia, Festival Seru yang Bikin Memar-memar
Hide Ads