Jakarta - Maskapai Australia memiliki Project Sunrise dengan penerbangan super jauh. Kini, perusahaan memperlihatkan rupa kabin bisnis dan first classnya.
Qantas Perlihatkan Kabin First Class-Bisnisnya buat Proyek Matahari Terbit

Saat Qantas bersiap meluncurkan penerbangan jarak jauh "Project Sunrise" pada tahun 2025. PenumpangΒ akan dibawa terbang hingga selama 19 jam.
Qantas kiniΒ mengungkapkan prototipe kabin bisnis danΒ first classΒ untuk 12 Airbus A350 yang akan melayani penerbangan langsung yang menghubungkan Australia dengan New York dan London.
Tata letaknya meliputi enam kursi first class dalam konfigurasi 1-1-1, 52 kursi kelas bisnis dalam 1-2-1, 40 kursi ekonomi premium 2-4-2 dan 140 kursi ekonomi dalam 3-3-3.
Kursi kabinΒ first class atau First Suites akanΒ memiliki tempat tidur di samping kursi yangΒ lebar, kursi selebar 22 inci, lemari pakaian panjang, meja makan lipatΒ yang cukup besar untuk dua orang jugaΒ TV 32 inci.
Semua kabinΒ bisnis dan First Suites akan dikelilingi tembok tinggi dan memiliki pintu geser untuk privasi. Disediakan pulaΒ beberapa opsi pengisian daya untuk perangkat pribadi, termasuk dok pengisian daya induksi nirkabel.
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan