Jakarta - Pulau Kelor, Cipir, dan Onrust merupakan gugusan pulau yang berada di wilayah Kepulauan Seribu, Jakarta. Pulau-pulau itu menyimpan jejak sejarah masa kolonial.
Foto Travel
Menelusuri Sejarah Tiga Pulau di Kepulauan Seribu

Di Pulau Kelor terdapat Menara Martello. Di ujung sebelah kiri pulau, berdiri sebuah bangunan reruntuhan yang telah diberi peringatan untuk dilarang memasuki area bangunan. Sisa bangun itu merupakan Menara Martello yang dibangun oleh Pemerintah Hindia-Belanda pada tahun 1850.
Dengan tinggi kurang lebih 9 meter, Menara Martello ini salah satu menara yang paling kecil di antara lainnya yang berada di Pulau Onrust, Pulau Bidadari, dan Pulau Kelor. Fungsi dari menara ini adalah untuk sistem pertahanan laut kala itu.
Kemudian di Pulau Onrust ini terdapat puing-puing sisa bangunan asrama haji yang didirikan oleh Hindia-Belanda pada tahun 1911, di mana saat itu masyarakat Indonesia yang akan berangkat ke Tanah Suci harus melalui pulau ini.
Komplek asrama haji ini terbilang luas dan terlihat dari sisaan bangunan yang masih berada di lahan seluas kurang lebih 8,22 hektar itu.
Selain terdapat bekas bangunan asrama haji, di Pulau Onrust juga terdapat makam-makam Belanda.
Di pulau ini juga ada bangunan penjara yang dipakai oleh Jepang.
Di Pulau Cipir terdapat sisa bangunan dari rumah sakit yang kala itu dioperasikan oleh Pemerintah Hindia-Belanda.
Dibangun berbarengan dengan asrama haji di Pulau Onrsut, rumah sakit itu juga disebut sebagai rumah sakit dengan fasilitas yang cukup lengkap dengan terdapat ruang bedah hingga laboratorium.
Sebelum berangkat ke Tanah Suci, para jemaah calon haji Indonesia ini akan dicek kesehatannya di Pulau Cipir dan setibanya ke Tanah Air para jemaah akan dikarantina terlebih dahulu selama lima hari.
Ketika tak bisa membayar setelah selesai karantina, ganjarannya adalah menjadi budak Pemerintah Hindia-Belanda.
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan