Revitalisasi Cagar Budaya Stasiun Semarang Tawang Dimulai

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Foto Travel

Revitalisasi Cagar Budaya Stasiun Semarang Tawang Dimulai

Rengga Sancaya - detikTravel
Selasa, 03 Jun 2025 07:00 WIB

Semarang - PT Kereta Api Indonesia Daop 4 Semarang memulai revitalisasi bangunan cagar budaya stasiun, yang merupakan salah satu ikon bersejarah di Kota Semarang.

Foto udara kolam retensi polder tawang yang terintegrasi dengan sistem drainase pada proyek revitalisasi tahap pertama di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (2/5/2025). PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 Semarang melakukan revitaliasasi bangunan cagar budaya stasiun yang dibangun pada 29 April 1911- 1 Juni 1914 era Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS) meliputi pekerjaan area ruang tunggu Luxury, ruang VIP, area ruang Hall utama, pekerjaan selasar dan sistem drainase guna mengatasi permasalahan potensi genangan saat cuaca ekstrem musim hujan serta sebagai upaya tahap awal dari rencana pengembalian Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng ke fasad asli. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Foto udara kolam retensi polder tawang yang terintegrasi dengan sistem drainase pada proyek revitalisasi tahap pertama di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (2/5). Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng pertama kali dibangun pada 29 April 1911 hingga 1 Juni 1914 pada era Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS). Bangunan ini telah menjadi saksi bisu perjalanan panjang perkeretaapian di Indonesia dan kini ditetapkan sebagai cagar budaya yang harus dilestarikan. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Foto udara kolam retensi polder tawang yang terintegrasi dengan sistem drainase pada proyek revitalisasi tahap pertama di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (2/5/2025). PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 Semarang melakukan revitaliasasi bangunan cagar budaya stasiun yang dibangun pada 29 April 1911- 1 Juni 1914 era Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS) meliputi pekerjaan area ruang tunggu Luxury, ruang VIP, area ruang Hall utama, pekerjaan selasar dan sistem drainase guna mengatasi permasalahan potensi genangan saat cuaca ekstrem musim hujan serta sebagai upaya tahap awal dari rencana pengembalian Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng ke fasad asli. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Revitalisasi ini merupakan tahap awal dari rencana besar PT KAI untuk mengembalikan Stasiun Tawang ke fasad aslinya, yang tidak hanya memulihkan keindahan arsitektur bersejarahnya, tetapi juga meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengguna layanan kereta api. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Foto udara kolam retensi polder tawang yang terintegrasi dengan sistem drainase pada proyek revitalisasi tahap pertama di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (2/5/2025). PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 Semarang melakukan revitaliasasi bangunan cagar budaya stasiun yang dibangun pada 29 April 1911- 1 Juni 1914 era Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS) meliputi pekerjaan area ruang tunggu Luxury, ruang VIP, area ruang Hall utama, pekerjaan selasar dan sistem drainase guna mengatasi permasalahan potensi genangan saat cuaca ekstrem musim hujan serta sebagai upaya tahap awal dari rencana pengembalian Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng ke fasad asli. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Tahap awal proyek revitalisasi ini mencakup pembangunan kolam retensi Polder Tawang yang terintegrasi dengan sistem drainase. Langkah ini diambil sebagai antisipasi terhadap potensi genangan air, terutama saat cuaca ekstrem dan musim hujan, yang kerap melanda kawasan sekitar stasiun. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Revitalisasi Cagar Budaya Stasiun Semarang Tawang Dimulai
Revitalisasi Cagar Budaya Stasiun Semarang Tawang Dimulai
Revitalisasi Cagar Budaya Stasiun Semarang Tawang Dimulai
Hide Ads