Jakarta -
Potret yang saya buat kali ini bukan tentang wisata belanja di kawasan Causeway Bay. Namun ada sisi lain, yakni hiruk pikuk kawasan ini di mata pejalan.
Sangat banyak orang berlalu lalang di pinggiran trotoar.
|
Potret yang saya buat kali ini bukan tentang wisata belanja di kawasan Causeway Bay. Namun ada sisi lain, yakni hiruk pikuk kawasan ini di mata pejalan.
Kondisi lalu lintas saat penyeberangan terjadi, aduhhh padat banget.
|
Potret yang saya buat kali ini bukan tentang wisata belanja di kawasan Causeway Bay. Namun ada sisi lain, yakni hiruk pikuk kawasan ini di mata pejalan.
Padatnya penduduk di kawasan ini dapat dilihat dari bangunan apartemen di sekitarnya.
|
Potret yang saya buat kali ini bukan tentang wisata belanja di kawasan Causeway Bay. Namun ada sisi lain, yakni hiruk pikuk kawasan ini di mata pejalan.
Sepertinya di kawasan ini juga kawasan surga para shopaholic.
|
Potret yang saya buat kali ini bukan tentang wisata belanja di kawasan Causeway Bay. Namun ada sisi lain, yakni hiruk pikuk kawasan ini di mata pejalan.
Potret yang saya buat kali ini bukan tentang wisata belanja di kawasan Causeway Bay. Namun ada sisi lain, yakni hiruk pikuk kawasan ini di mata pejalan.Potret yang saya buat kali ini bukan tentang wisata belanja di kawasan Causeway Bay. Namun ada sisi lain, yakni hiruk pikuk kawasan ini di mata pejalan.Potret yang saya buat kali ini bukan tentang wisata belanja di kawasan Causeway Bay. Namun ada sisi lain, yakni hiruk pikuk kawasan ini di mata pejalan.Potret yang saya buat kali ini bukan tentang wisata belanja di kawasan Causeway Bay. Namun ada sisi lain, yakni hiruk pikuk kawasan ini di mata pejalan.
(travel/travel)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!