9 Negara yang Tak Terpikir Oleh Turis, Tapi Patut Dikunjungi

Anda orang Indonesia dan ingin traveling ke luar negeri? Lupakan sejenak Singapura atau Malaysia, cobalah tengok Timor Leste. Negara ini lepas dari Indonesia tahun 2001.

Sebagai negara yang hitungannya cukup baru, Timor Leste masih belum banyak terjamah. Masyarakatnya juga sangat ramah dan punya kedekatan dengan Indonesia. Negaranya kecil, mudah dijelajahi, dan pastinya indah.

Sierra Leone yang terletak di Benua Afrika bukanlah negara yang terkenal. Negara mungil ini sangat kaya emas dan berlian. Kapal-kapal pengangkut 'harta karun' itu bolak-balik ke ibukotanya yakni Freetown. Tapi, lebih dari 70% masyarakatnya hidup di bawah garis kemiskinan.

Meski begitu, masyarakat Sierra Leone adalah salah satu yang paling ramah sedunia. Mereka juga sangat religius, umat Islam dan Kristen hidup harmonis dan saling toleran.

Myanmar adalah negara terbaru di Asia Tenggara yang membuka diri untuk wisatawan. Oleh karena itu, negara ini masih punya banyak tempat yang belum banyak dijamah.

Pariwisata di Myanmar sudah mulai terbuka. Destinasi utamanya tentu saja Yangoon, tempat berdirinya Pagoda Shwedagon yang terbuat dari emas. Ada pula Bagan, kota mungil dengan banyak vihara yang indah.

Tajikistan adalah negara yang terkungkung daratan di Asia Tengah. Dilewati Jalur Sutra pada masa lampau, Tajikistan punya banyak cerita lewat kultur yang kaya dan lanskap yang memukau. Salah satu pegunungan tertinggi di dunia bisa Anda lihat di Pamir.

Tajikistan merupakan salah satu negara termiskin di dunia, pun menjadi salah satu yang paling sedikit pengunjungnya.

Chad adalah negara di Benua Afrika yang punya lebih dari 200 suku berbeda. Berlokasi di jantung Afrika, diapit Libya dan Republik Afrika Tengah, Chad punya minyak bumi sebagai penghasil devisa utama. Tapi, negara ini merupakan salah satu yang termiskin dan terkorup di dunia.

Tapi kalau traveling ke sini, Anda akan mendapati masyarakat yang sangat ramah. Lanskapnya sangat indah dan terisolir, terutama gurun pasir yang menjadi kedua terbesar di Afrika.

Mungkin, Korea Utara adalah negara paling misterius yang jadi destinasi traveler. Betapa tidak, negara komunis ini menutup pintu rapat-rapat bagi pengunjung. Tapi sekarang, Anda sudah bisa mengunjungi ibukotanya yakni Pyongyang lewat operator tur di Beijing, China.

Berkunjung ke Pyongyang, traveler akan mendapat banyak cerita soal kota yang monoton. Tapi, Anda akan melihat kehidupan di balik benteng tinggi negara komunis.

Yaman adalah salah satu negara Arab yang paling ramah terhadap wisatawan. Meski terjadi konflik antar suku, Yaman terbuka untuk eksplorasi. Negara ini punya lanskap cantik nan dramatis, menyatu dengan kultur unik masyarakat dan kuliner yang nikmat.

The Empty Quarter misalnya, adalah gurun pasir yang membentang di bagian utara Yaman. Ibukotanya, Sanaa, adalah salah satu kota tertua dalam sejarah peradaban.

Afghanistan identik dengan perang, sampai sekarang. Wisatawan perlu ekstra hati-hati kalau ingin berkunjung ke negara ini. Padahal sebenarnya, Afghanistan punya sejarah dan kultur yang sangat kuat akibat dilewati Jalur Sutra pada masa lampau.

Salah satu tempat keren di Afghanistan adalah bekas patung Buddha raksasa di Bamiyan. Wanita Afghanistan pun terkenal cantik!

Kiribati adalah negara yang sangat terpencil. Terletak di tengah Samudera Pasifik, Kiribati sangat terisolir dari dunia luar. Tapi masyarakatnya sangat ramah, lanskap pantai dan lautnya juga siap dieksplorasi.

Beberapa bagian pulau bahkan sangat terisolir, sehingga penduduknya pun masih primitif. Berminat pergi ke sini?