Di Ocean Park Hong Kong yang baru saja membuka wahana terbarunya, Shark Mystique, detikTravel mencoba melepas lelah sekaligus makan siang di Tuxedos Restaurant. Jika yang baru mendengar, mungkin terbersit sebuah resto dengan dresscode setelan jas tuksedo formal.
Ternyata tuksedo yang dimaksud adalah metafora untuk sosok penguin. Resto ini menempel dengan wahana Polar Adventure yang menyajikan pemandangan koloni penguin yang asik berkumpul di atas salju buatan atau berenang di air. Walaupun demikian, restoran ini tetap terpisah dengan sekat kaca agar aroma amis dari penguin tidak ikut masuk ke area resto.
Saat pertama kali mengunjungi resepsionis, para pengunjung menunggu untuk disiapkan meja sekaligus diberikan sebuah celemek hitam bergambar penguin. Memasuki area resto, terlihat area bar tempat masakan dibuat dari dapur yang dihias dengan dekor ala kutub seperti bongkahan es maupun lubang-lubang dinding salju.
Meja, kursi makan hingga karpet lantai memang terlihat seperti chinese restaurant kebanyakan, layout dibuat sepadat mungkin agar mampu mengakomodir banyak orang. Hal ini dikarenakan resto tersebut selalu penuh antrean, bak wahana permainan.
Setelah duduk manis, kami memesan makanan dan baru bisa tenang menikmati suasana. Anda akan terkesima saat melihat salah satu dinding resto yang ternyata kaca bening yang mengarah langsung ke area Polar Adventure. Banyak penguin berenang-renang maupun berdiri di atas bongkahan es.
Banyak pengunjung resto yang menghampiri dinding kaca tersebut sambil berfoto. Ada yang sibuk selfie, ada pula yang minta difoto dengan latar penguin yang sedang berenang. Tak hanya manusia yang makan, penguin pun juga makan siang dengan para petugas memasuki area dan memberi makan mereka.
Untuk menu makanan resto ini menyajikan menu fine dining, mulai dari Western, Chinese hingga Italian. Kami pun mencoba masakan khas Meksiko hingga beberapa nasi oriental lengkap dengan sajian sup jamur dan ayam cincang.
(aff/aff)












































Komentar Terbanyak
Koster: Wisatawan Domestik ke Bali Turun gegara Penerbangan Sedikit
Ditonjok Preman Pantai Santolo, Emak-emak di Garut Babak Belur
Awal Mula PB XIV Purbaya Gabung Ormas GRIB Jaya dan Jadi Pembina