Ngeri! Suku di India Ini Bikin Tato di Wajah

Suku ini tinggal di Desa Nyahnyu Konyak, Distrik Mon, Nagaland. Untuk mencapainya, turis harus melalui perjalanan jauh, yakni mengambil penerbangan ke New Delhi, lalu Kolkata dan ke India timur. Perjalanannya memang cukup panjang sampai memakan waktu 6 jam.

Belum selesai, setelah mendarat, turis masih harus naik jip untuk perjalanan darat selama 10 jam. Perjalanannya cukup panjang karena jalur yang dilalui memutar dengan kondisi jalan yang tak mulus. Setelah itu, barulah Anda tiba di Desa Nyahnyu Konyak, Nagaland.

Bagai kerajaan, Suku Konyak ternyata memiliki prajurit. Mereka bisa dikenali lewat tato di wajah. Sama seperti prajurit lainnya, prajurit Konyak harus melindungi sukunya dari berbagai ancaman. Jika terjadi peperangan, merekalah yang akan maju melawan musuh.

Untuk mendapat tato di wajah ternyata tak sembarangan. Para prajurit ini baru bisa mendapat tato bila berhasil mendapatkan kepala musuh dalam peperangan. Ngeri!

"Dulu aku berhasil mengambil 10 kepala dan saya tidak takut apa-apa," ucap kepala suku, Aulo Angh.

Mengambil kepala musuh juga dipercaya bisa memberikan kesuburan. Tak hanya kesuburan tanaman, tapi juga kesuburan bagi prajurit yang mengambil kepala.

Nagaland, tepatnya Desa Nyahnyu, tempat tinggal Suku Konyak masih sangat tradisional. Desa ini belum ternoda oleh modernisasi.

Rumah-rumahnya masih tradisional, terbuat dari kayu dengan atap jerami. Kebanyakan aktivitas penduduk setempat adalah mengambil air dari bambu panjang, memasak, menggiling padi dan membuat perhiasan dari manik-manik.

Fakta lain seputar Suku Konyak adalah baik pria maupun wanitanya senang merokok. Sepanjang hari, mereka bisa merokok dengan pipa dari bambu.

Kebanyakan orang Suku Konyak memiliki keyakinan animisme dan Kristen. Awalnya, kepala yang diambil dipajang di samping tempat tidur, namun sejak misionaris masuk ke Konyak, kepala ini dikubur.

Suku Konyak memiliki perhiasan khusus. Perhiasan tersebut adalah kalung kuning tengkorak. Jumlahnya menunjukkan berapa banyak kepala yang diambil.

Nagaland dan Suku Konyak kini jadi destinasi tujuan banyak turis. Pemerintah setempat pun telah melonggarkan peraturan dan mempermudah perizinan untuk masuk.