Museum Titanic di pusat Kota Branson, Missouri, AS bentuknya mirip seperti kapal Titanic. Museum ini dibangun untuk menghormati dan mengenang para penumpang dan kru yang menjadi korban dalam tragedi Titanic.
Ditengok detikTravel dari situs resminya, Rabu (18/3/2015), Museum Titanic dimiliki oleh John Joslyn, salah satu pemimpin ekspedisi Titanic tahun 1987. Museum ini terdiri dari 2 lantai dimana bagian dalamnya juga di desain persis seperti kapal Titanic yang sesungguhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
BACA JUGA: Toko Suvenir Aneh di Amerika, Jual Tengkorak Manusia
Selama di dalam museum, traveler akan merasakan sensasi berada di dalam kapal Titanic di masa lalu. Dari lorong, kamar tidur hingga restoran, semua dibuat sama dengan yang ada di kapal Titanic. Bahkan, tangga mewah yang dinamakan Grand Staircase juga ada.
Dalam museum keren ini, ada galeri-galeri yang memajang lebih dari 400 artefak yang berasal dari kapal Titanic. Semua koleksi ini bernilai lebih dari US$ 4,5 juta (Rp 59 miliar).
Ada ruangan memorial dimana terdapat 2.208 nama penumpang kapal yang terpampang lengkap dengan kisah mereka pada tragedi Titanic. Museum ini juga punya ruangan bahan bakar dimana traveler bisa menyekop batu bara ke dalam ketel.
BACA JUGA: 2 Turis Keliling AS Untuk Potret Pasangan Gay & Lesbian
Selain itu, selama di museum ini traveler bisa belajar cara mengirim sinyal tanda bahaya dan mendengar kisah tentang penumpang kapal Titanic sambil duduk di sekoci. Asyik!
Untuk bisa masuk ke Museum Titanic dan menikmati semua fasilitas yang ada, Anda harus merogoh kocek sebesar US$ 21,57 (Rp 284 ribu) untuk orang dewasa dan US$ 10,77 (Rp 141 ribu) untuk anak-anak. Museum ini bisa dikunjungi setiap hari pukul 09.00-21.00.
(krn/fay)
Dalam museum keren ini, ada galeri-galeri yang memajang lebih dari 400 artefak yang berasal dari kapal Titanic. Semua koleksi ini bernilai lebih dari US$ 4,5 juta (Rp 59 miliar).
Ada ruangan memorial dimana terdapat 2.208 nama penumpang kapal yang terpampang lengkap dengan kisah mereka pada tragedi Titanic. Museum ini juga punya ruangan bahan bakar dimana traveler bisa menyekop batu bara ke dalam ketel.
BACA JUGA: 2 Turis Keliling AS Untuk Potret Pasangan Gay & Lesbian
Selain itu, selama di museum ini traveler bisa belajar cara mengirim sinyal tanda bahaya dan mendengar kisah tentang penumpang kapal Titanic sambil duduk di sekoci. Asyik!
Untuk bisa masuk ke Museum Titanic dan menikmati semua fasilitas yang ada, Anda harus merogoh kocek sebesar US$ 21,57 (Rp 284 ribu) untuk orang dewasa dan US$ 10,77 (Rp 141 ribu) untuk anak-anak. Museum ini bisa dikunjungi setiap hari pukul 09.00-21.00.
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan
Sound Horeg Guncang Karnaval Urek Urek Malang