Drama Korea yang sering menggugah hati terutama para wanita membuat banyak traveler penasaran dengan latar tempatnya. Harus diakui, banyak turis yang liburan ke Korsel dan sengaja mendatangi tempat-tempat syuting tersebut.
Destinasi indah yang fotogenik juga membuat tempat-tempat ini kerap ramai didatangi pengunjung. Disusun detikTravel, Kamis (4/2/2015), inilah 5 destinasi yang wajib didatangi para fans berat drama Korea:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(Uyung/detikTravel)
Nami Island jadi salah satu tempat yang paling sering muncul di serial drama 'Winter Sonata'. Meski sudah tergolong film lama, namun kisahnya yang membekas membuat destinasi ini tetap hits sampai sekarang. Bahkan, ada patung 'Winter Sonata' yang bisa ditemui di pulau itu lho!
Satu pemandangan yang paling terkenal dari film tersebut adalah nuansa salju pada musim dingin. Tak hanya itu, barisan pohon tinggi dan rapi menyempurnakan frame dengan begitu indah.
Jangan heran jika begitu banyak pengunjung yang berfoto di tengah jalan itu terutama saat musim dingin. Tak sedikit juga yang berpose romantis di tengah jalan itu, seperti yang ada di film.
Dari ibukota Korea Selatan, Seoul, Pulau Nami atau Namiseum Island berjarak 63 km dan bisa ditempuh dengan bus dalam waktu 2 jam perjalanan. Untuk menyeberang, pengunjung bisa menggunakan ferry atau jika punya cukup nyali bisa juga meluncur dari menara dengan Zip-wire bertarif 38 ribu Won (Rp 331 ribu).
2. Petite France
(visitkorea.or.kr)
Masih di Nami Island, ada pula satu tempat yang banyak digunakan sebagai setting drama atau variety show. Yaitu Petite France. Jaraknya sekitar 10 km dari tepian danau Cheongpyeong Dam. Pertama melihat, rasanya seperti berada di pedesaan Prancis.
Petite France dibuat sebagai kenangan bagi Saint-Exupery, seorang penulis asal Prancis yang memiliki karya terkenal Le Petit Prince. Suasananya yang berbeda membuat banyak drama mengambil latar di sini.
Beberapa drama yang pernah syuting di area ini adalah 'My Love from the Star', 'Secret Garden', serta variety show Running Man. Tak pernah bosan, karena suasana yang berbeda malah membuat turis penasaran dan ingin datang ke sini.
Di dalamnya, ada taman rekreasi, pertokoan kecil yang hangat, dan juga guest house. Jika begitu jatuh cinta dengan desa buatan nan mungil ini, bisa saja menginap di salah satu kamar guesthousenya.
3. Korean Folk Villages
(visitkorea.or.kr)
Seperti di Kyoto, ada pula pedesaan kuno di Korea Selatan yang bernama Korean Folk Villages. Lokasinya di 90 Minsokchon-ro, Giheung-gu, Tongin-si, Gyeonggi-do.
Di dalam area seluas 98 hektar, terdapat sekitar 260 rumah tradisional dari Dinasti Joseon. Hampir semua rumah tradisional dari seluruh antero Korea Selatan dikumpulkan di sini.
Memang ditujukan untuk wisata, traveler bisa dengan mudah mengetahui segala sesuatu tentang kebudayaan Korsel. Mulai dari cara berpakaian, hingga makanan khas dari leluhur bisa diketahui dan dipelajari langsung di sini.
Beragam workshop bisa dipilih traveler yang datang ke sana. Bahkan, traveler juga bisa menjajal belanja di Folk Traditional Market. Seru!
Karena lokasinya yang unik, banyak juga drama yang bersetting di sini. Beeberapa di antaranya adalah 'My Love from the Star', 'Moon Embracing Sun', 'Sungkyunkwan Scandal' dan 'Daejanggeum'.
4. Buam-dong
(visitkorea.or.kr)
Di Seoul, ada area bernama Buam-dong yang terkenal dihuni oleh para artis dan penulis. Nuansa yang unik dan hangat membuat area ini begitu fotogenik dan menarik perhatian para produser film drama.
Salah satu drama yang pernah syuting di sini adalah 'City Hunter'. Pertokoan, galeri, kedai kopi dan restoran yang berbaris di sana begitu cantik jika masuk dalam frame.
Ternyata, tak hanya di dalam film. Buam-dong juga terlihat begitu indah jika ditangkap kamera. Apalagi jika menjelajah ke jalan kecil yang fotogenik dan indah. Siap-siap banyak stok untuk Instagram!
5. Jeju Folk Village
(visitkorea.or.kr)
Pulau Jeju juga memiliki desa tradisional yang bernama Jeju Folk Village. Di sinilah setting film 'Jewel in the Palace' atau 'Daejanggeum' dibuat. Terutama di episode 27-32 di mana Jang-geum tengah mempelajari tentang pengobatan tradisional.
Wisatawan yang datang ke Jeju Folk Village akan dengan mudah menemukan lokasi dan penjelasan tentang film tersebut. Bahkan, ada foto Daejanggeum di depan pintu gerbang kantor pemerintahan Jeju.
Seringnya, traveler banyak yang berfoto di depan pintu kantor pemerintahan itu. Kalau ke sana, jangan lupa berfoto di depannya juga ya!
(shf/arradf)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol