Dari anak-anak hingga dewasa, hampir semuanya suka mengonsumsi permen. Tapi sepertinya tidak dengan yang satu ini, permen kalajengking. Suvenir ekstrem itu banyak dijual dan jadi oleh-oleh dari Negeri Paman Sam.
Dirangkum detikTravel dari berbagai sumber, Kamis (3/3/2016), pembuatan permen kalajengking muncul dari gagasan Larry Peterman. Ia adalah pria AS yang terjun ke bisnis konfeksioneri mulai tahun 1980-an. Saat itu, pria tersebut membeli pabrik permen di California yang kemudian dikenal dengan nama Hotlix.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Permennya berbentuk lolipop, dengan kalajengking utuh di bagian tengahnya. Sebagian besar kalajengking yang akan dijadikan permen dikembangbiakkan di peternakan serangga milik Hotlix sendiri, yang juga ada di California.
(hhtcheung/Twitter)
Ekor kalajengking yang memiliki alat penyengat beracun akan dipotong, lalu serangga tersebut dipanggang. Setelah dipanggang barulah dibalut dengan permen.
Lolipop kalajengking tersedia dalam aneka rasa yang dibedakan dengan warnanya. Misalnya warna kuning untuk rasa pisang dan merah untuk stroberi.
Untuk mencicipi permen aneh itu tentunya butuh keberanian dan usaha. Siapa saja yang berani menjajalnya bisa menikmati lapisan permennya yang enak dulu sampai ke bagian tengah, di mana kalajengking bersemayam. Setelah itu, saatnya mencoba tantangan yang sesungguhnya, menggigit kalajengking panggang!
Nah, lolipop aneh ini tak sulit diperoleh. Tinggal datang saja ke toko yang menjual oleh-oleh dan membelinya dengan harga sekitar USD 4 (53 ribu) per permen. Selain kalajengking, ada juga permen yang isinya cacing, jangkrik serta serangga lainnya.
Kalau tidak sempat mampir ke toko oleh-oleh jangan khawatir. Lolipop kalajengking juga banyak dijual di berbagai bandara di Negeri Paman Sam. Selamat mencoba! (rdy/fay)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan