Wisata Kuliner Arab yang Mesti Kamu Coba

Mungkin, traveler lebih banyak mengetahui kebab yang berasal dari Turki. Namun Kebab yang ada di Arab Saudi tidak kalah enaknya.

Apabila traveling ke Arab, traveler dapat menemui kedai yang menjual Kebab hampir di setiap jalan yang ada di Arab Saudi. Tentunya bisa dilihat dari gulungan daging yang dipajang di depan toko.

Rasa daging dan campuran sayurnya begitu gurih dengam bumbu khas Timur Tengah. Traveler hanya perlu membayar 5 Riyal atau setara dengan Rp 18.000 untuk satu porsi Kebab.

Apabila Traveler biasanya akrab dengan Nasi Kebuli, di Arab Saudi juga ada nasi dengan bumbu khas bernama Nasi Bukhori. Rasanya juga tidak kalah lazis!

Bedanya, Nasi Bukhori berwarna kekuningan yang berasal dari bumbu yang digunakan daripada Nasi Kebuli yang lebih kecoklatan. Lokasinya juga ada hampir di setiap jalan di Kota Makkah, Jeddah atau Madinah.

Pelengkap Nasi Bukhori tentu saja ayam panggang setengah ekor. Harganya juga cukup terjangkau, hanya 11 Riyal atau Rp 39.000 seporsinya.

Berbeda dengan makanan Timur Tengah lainnya yang bercita rasa kari dan rempah-rempah, makanan yang satu ini tetap harus menjadi di daftar.

Al Baik ini juga sudah cukup terkenal hingga ke Indonesia. Bahkan sebagian orang juga menitipkan makanan ini apabila ada kerabat yang pergi ke Arab Saudi sebagai oleh-oleh.

Al Baik merupakan restoran cepat saji yang menyediakan berbagai olahan ayam, seperti ayam goreng tepung dan nugget. Outletnya juga tersebar di berbagai daerah Arab Saudi.

Namun harganya sedikit lebih mahal dari streetfood, yaitu 20 Riyal atau Rp 70.000, makanan ini sangat wajib dicoba untuk traveler yang akan pergi ke Arab Saudi. Bumbu-bumbunya sangat gurih dan lezat!

Timur Tengah terkenal dengan olahan kari yang dapat dinikmati dengan berbagai makanan pendamping. Salah satunya adalah Roti Tamis. Dibuat dari gandum yang bulat seperti pizza.

Bentuknya memang seperti pizza tanpa topping, serta disajikan dengan kari. Cara pembuatannya juga unik, adonan roti yang bulat dipanggang dengan cara ditempelkan ke dalam pemanggang seperti tong.

Biasanya, Roti Tamis disantap sebagai sarapan. Namun makanan ini agak susah dicari karena tidak semua toko menjualnya seperti kebab atau nasi bukhori.

Apabila ingin mencobanya, traveler bisa pergi ke Jalan Misfalah di Makkah, lokasinya cukup terpencil karena berada di dalam gang. Untuk satu porsi Roti Tamis, traveler hanya perlu membayar 2 Riyal atau setara dengan Rp 7.000.