Destinasi Wisata Sejarah Ikonik di Manila, Ini Tempatnya

Manila - Kota Manila memang tak menjadi rujukan kebanyakan traveler. Bagi mereka, mungkin lebih baik berkunjung ke Singapura, Kuala Lumpur, atau Bangkok.

Namun begitu, Kota Manila mempunyai destinasi yang menarik dan wajib dikunjungi lho. Inilah Intramuros, yang dalam bahasa latin untuk 'Di dalam Dinding', yakni kawasan kota tua di jantung Filipina.

detikTravel berkunjung ke kawasan seluas 64 hektar yang dikelilingi oleh dinding tembok setebal 2,4 meter dan setinggi 6,7 meter ini beberapa waktu lalu. Beragam spot wisata yang mengilustrasikan perkembangan Filipina dari masa ke masa.

Dari bandara internasional Manila menuju Intramuros, pelancong bisa naik taksi yang memakan waktu sekitar 45 menit. Anda bisa pula mencoba Jeepney, angkutan umum khas Manila yang mirip mikrolet atau pun berjalan kaki ke sana karena memang tak jauh dari Rizal Park.

Foto: (Masaul/detikTravel)

Di Intramuros ada Gereja yang juga Museum San Agustin. Ribuan karya seni sejak abad XVI yang bisa Anda nikmati yang kental akan pengaruh Spanyol.

Keluar dari San Agustin Church, turis bisa melanjutkan tur dengan berjalan kaki ke bangunan di seberang. Ada Casa Manila, museum yang mereplika rumah di abad XIX. Wisatawan bisa membayangkan seperti apa kehidupan di masa pendudukan Spanyol.

Dengan cuaca Manila yang sangat terik di bulan April, jangan lupa bekali diri dengan air mineral agar tak dehidrasi. Di dalam benteng, traveler yang suka sejarah bisa melihat tempat penahanan pahlawan Filipina, Jose Rizal, kediaman pejabat militer jaman pendudukan Spanyol, Jepang, dan Amerika, juga kapel rekonstruksi abad ke-17.

(Masaul/detikTravel)

Meski kota tua, bukan berarti hanya peminat wisata sejarah yang tertarik mengunjungi Intramuros. Banyak sekali spot-spot foto yang unik dan pasti dibikin antusias dengan arsitektur bangunan-bangunannya.

Lebih dari itu, tembok di Intramuros dibangun untuk melindungi kota dari negara lain, yang sedang memperebutkan Manila karena kekayaan sumber dayanya. Selama masa pendudukan Spanyol di Filipina, Intramuros menjadi pusat politik, militer, dan keagamaan Spanyol di Asia.

Foto: (Masaul/detikTravel)

Selesai jalan-jalan, traveler dapat membeli suvenir di bangunan belakang gereja. Jalanan yang hanya diperuntukkan pejalan kaki itu dipenuhi pedagang kaki lima seperti halnya pusat oleh-oleh.

Jika traveler berkesempatan mengunjungi Manila, jangan lupa datang ke destinasi ini ya! (msl/krn)