Tim detikTravel melihat kegiatan bebersih badan itu dilakukan di tengah jalanan ramai Kota Kolkata, beberapa waktu lalu. Seperti kamar mandi umum, namun tidak ada penghalang atau bisa disebut tempat mandi umum terbuka.
Ya begitulah. Masyakat Kota Kolkata memang terbiasa dengan pemandangan demikian. Tur guide kami, Mr Kris mengamini hal itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya. Itu adalah hal yang sudah lumrah," kata Kris.
Warga yang mengambil air (Masaul/detikTravel) |
Membahas tempat mandi umum yang berada di pinggir jalan persis, sebetulnya hanya ada sebuah keran. Mereka yang akan mandi harus membawa ember untuk menampung air.
Ada pula keran yang tak memiliki penutup dengan air yang dibiarkan mengucur deras. Air yang disuplai oleh perusahaan air setempat ini menyediakan keran-keran gratis bagi warga lokal di titik-titik tertentu (dari pengamatan, setiap penggal jalan ada satu keran).
Mereka yang mandi di pinggir jalan itu adalah orang-orang yang kurang mampu. Bisa dikatakan bahwa mereka ini tinggal di kolong-kolong jembatan atau tunawisma.
Saat mandi, ada yang terlihat hanya menggosok-gosokkan badan dengan kain saja. Namun ada pula yang menggunakan sabun. Kegiatan mandi di pinggir jalanan kota ini tidak menimbulkan genangan karena terdapat selokan di bawahnya.
Seorang warga sedang menggosok gigi menggunakan jari tangan (Masaul/detikTravel) |
Bisa dikatakan pula bahwa inilah sumber mata air bagi mereka secara gratis. Terakhir, air yang terlihat jernih itu biasa digunakan untuk memasak atau diminum langsung bagi warga setempat.
Itulah pemandangan unik yang lekat dengan Kota Kolkata, India. Orang-orang makan di trotoar dan ada yang mandi di sampingnya adalah hal yang lumrah.
Masih banyak keunikan Kolkata yang amat menarik. Nanti saya ceritakan di bagian Kolkata selanjutnya. (msl/aff)












































Warga yang mengambil air (Masaul/detikTravel)
Seorang warga sedang menggosok gigi menggunakan jari tangan (Masaul/detikTravel)
Komentar Terbanyak
Kisah Tragis Model Cantik Belarusia: Diculik-Dibunuh di Myanmar, Organ Dijual
Benarkah Harimau Takut Kucing? Ini Penjelasannya
Menyusuri Kemang Raya, Kawasan Elite yang Masuk Daftar Kawasan Terkeren di Dunia