Di Taiwan terdapat perayaan religi terbesar ke tiga di dunia, dimana ditandai dengan adanya pesta petasan yang sangat besar. Konon, festival ini sangat erat dengan cerita rakyat dan kepercayaan masyarakat Taiwan.
Dilihat detikTravel dari situs resminya, Senin (5/2/2018), festival dengan nama Yanshui Beehive Fireworks Festival ini berlangsung selama 3 hari. Di mulai dari tanggal 1 sampai Maret setiap tahunnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Terdapat cerita rakyat yang berkaitan dengan festival ini. Dulu, menjelang abad ke 19 di masa Dinasti Qing, wabah penyakit menyerang penduduk. Penyakit ini tidak bisa disembuhkan dan selalu ada yang meninggal setiap harinya. Makin hari jumlah masyarakat yang tewas jumlahnya meningkat.
Para penduduk yang ketakutan pun berdoa kepada Dewa Keilah Kudus Guan. Mereka meminta bantuan dan kesembuhan atas wabah yang melanda mereka. Dewa pun memberi jawaban, bahwa dia akan berkeliling ke rumah-rumah dengan tandu suci. Jadi setiap jalan yang dilewati tenda suci, penduduk harus menyalakan petasan dan mengikuti tandu suci dewa tersebut. Ritual ini berlangsung sampai fajar.
![]() |
BACA JUGA: Wisata Belanja ke Pasar Malam Paling Hits di Taiwan
Sekarang ritual ini menjadi festival ketiga terbesar di dunia yang selalu ditunggu wisatawan. Ratusan ribu kembang api ditembakan tatkala mengiri parade tenda suci. Suara seperti dengungan lebah akan memenuhi wilayah Yanshuei di Tainan, disertai dengan ramainya hiruk pikuk para pengunjung.
![]() |
Komentar Terbanyak
Didemo Pelaku Wisata, Gubernur Dedi: Jelas Sudah Study Tour Itu Piknik
Forum Orang Tua Siswa: Study Tour Ngabisin Duit!
Pendemo: Dedi Mulyadi Tidak Punya Nyali Ketemu Peserta Demo Study Tour