Dear Syahrini, Ini Lho Cerita Monumen Holocaust Berlin

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Dear Syahrini, Ini Lho Cerita Monumen Holocaust Berlin

Fitraya Ramadhanny - detikTravel
Kamis, 22 Mar 2018 15:26 WIB
Holocaust Memorial di Berlin, Jerman (Tobias Schwarz/Reuters)
Jakarta - Syahrini kembali menjadi buah mulut karena memposting foto sedang menginjak salah satu tugu Holocaust di Berlin. Kenapa tak boleh sembarangan foto di sana?

Meskipun sudah dihapus, postingan Instagram @princessyahrini terlanjur menyebar. Fotonya adalah Syahrini berfoto di atas salah satu jejeran tugu Holocaust Memorial di Berlin, Jerman.

Berfoto penuh gaya adalah hak setiap wisatawan termasuk Syahrini. Tapi itu bergantung tempatnya kan? Nah, Holocaust Memorial itu termasuk jenis dark tourism, destinasi wisata kelam terkait tragedi perang atau bencana alam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Destinasi ini biasanya untuk mengenang kesedihan, jadi suasananya harus penuh respek dan kesopanan. Pun demikian dengan Holocaust Memorial di Berlin, Jerman. detikTravel pun pernah kesana beberapa waktu lalu.



Ini adalah monumen untuk mengenang tragedi pembantaian Yahudi oleh Nazi Jerman. Lokasinya ada di dekat gedung DPR Jerman. Monumen ini diresmikan tahun 2005 di atas tanah seluas 19.000 m2.

Arsiteknya adalah Peter Eisenman, berupa 2.711 pilar beton dengan ketinggian bervariasi dan ada museum bawah tanah kecil bernama Ort der Information dengan nama-nama orang Yahudi korban Holocaust. Lokasinya sengaja dibangun di bekas gedung kantor pemerintahan Hitler.

Dear Syahrini, Ini Lho Cerita Monumen Holocaust BerlinTuris mengenang tragedi Holocaust (Pawel Kopczynski/Reuters)
Monumen ini tentu tidak lepas dari kontroversi, sejak diresmikan. Ada pihak yang merasa Holocaust itu dilebih-lebihkan, sehingga monumen ini kurang pantas dibikin. Ada juga yang merasa monumen ini egois, hanya memikirkan Yahudi yang menjadi korban Nazi, padahal banyak kelompok lain yang jadi korban Nazi juga, misalnya kaum LGBT.



Tapi faktanya memang jatuh korban jiwa tidak sedikit. Holocaust Memorial pun menjadi tempat untuk wisatawan mengenang rasa sedih, bukan haha hihi dan riang gembira.

Namun Syahrini tidak sendirian, ada banyak wisatawan lain yang juga memanjati tiang beton yang sebagian memang pendek dan gampang dinaiki. Banyak yang selfie-selfie, loncat dari satu tiang ke tiang lain, bahkan pernah jadi lokasi mencari Pokemon Go tahun 2016 seperti diberitakan media The Local di Jerman. Holocaust Memorial juga sering jadi korban vandalisme dengan cat pilox.

Dear Syahrini, Ini Lho Cerita Monumen Holocaust Berlin2 Turis menginjak tiang Holocaust Memorial (Fabrizio Bensch/Reuters)
Terkait larangan memanjat, The Washington Post pernah menulis kalau pengelola monumen memang tidak membuat panduan tata krama berkunjung. Namun satpam biasanya mengingatkan pengunjung agar tidak berdiri di atas pilar beton.

Pada akhirnya ini kembali kepada diri wisatawan. Mengunjungi destinasi wisata bekas tragedi perang dan bencana alam, memang tidak sama dengan objek wisata umumnya. Wajib sadar diri untuk berperilaku sepatutnya.

Saksikan video 20Detik untuk melihat seperti apa video kontroversial Syahrini di sini:

[Gambas:Video 20detik]

(fay/aff)

Hide Ads