Dirangkum detikTravel dari beragam sumber, Jumat (8/6/2018) kantor pos tertinggi di dunia berada di Spiti, pegunungan Himalaya, India. Jaraknya 750 km di sebelah utara New Delhi. Kamu bisa bayangkan, kantor pos ini lebih tinggi dari Gunung Rinjani yang mencapai 3.726 mdpl.
![]() |
Bangunan kantor pos ini telah ada semenjak tahun 1983. Bangunan inilah yang menjadi penghubung desa-desa di wilayah Spiti. Tidak ada jaringan internet bahkan sinyal telepon seluler terbatas di sini. Maka, kantor pos adalah satu-satunya cara penduduk untuk berkabar dan menabung uang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kantor Pos Hikkim, salah satu desa di Spiti juga harus mengantar surat ke Desa Komik yang berada di ketinggian 4.597 M. Desa ini terdiri dari 13 rumah, satu sekolah berisi 5 siswa, biara dan lahan pertanian kecil.
Kenapa tukang pos tidak menggunakan kendaran seperti sepeda atau motor? Karena kondisi alam yang tidak memungkinkan. Jalan-jalan penghubung antar desa hanya bisa diakses melalui jalan kaki.
![]() |
Seringkali kantor pos ini tutup karena sering terjadi badai salju. Maklumlah, karena berada di ketinggian. Namun jangan sangka, berada di wilayah terpencil bumi di sini tidak ada kehidupan.
Spiti dikenal juga dengan Little Tibet. Di sini terdapat gletser terpanjang nomor dua di dunia yaitu Gletser Bara Sigri. Juga terdapat Biara Tabo, salah satu pusat ajaran Buddha tertua di Himalaya.
Jika cuaca cerah, dari desa ini kamu bisa menikmati pemandangan Himalaya yang menawan. Sungai yang jernih dengan desa-desa yang berada di puncak gunung yang berwana kecoklatan.
Walau berada di wilayah terpencil Himalaya, namun masalah ketahanan, kesederhanaan, dan ikatan persaudaraan sangat kuat di sini. Mereka saling bahu membahu bertahan dan berkembang di wilayah terpencil ini. Mereka bertahan hidup di sini dengan cara bertani dan memproduksi kerajinan tangan.
Baca juga: Mereka yang Hidup di Atap Dunia Tajikistan |
Mau coba bertualang ke sini?
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum