detikTravel berkesempatan berkunjung ke Filipina atas undangan Philippine Department of Tourism bersama Philippine Airlines sepanjang pekan lalu dan berkunjung ke sebuah rumah produksi coklat. Konon, pengelola rumah ini menjadi ikoniknya coklat Filipina.
Nama rumah produksi ini adalah Casa de Cacao, berada di Casals Village, Mabolo, Cebu, Filipina. Di rumah ini pengunjung akan diajak melihat bagaimana proses biji kokoa diolah menjadi coklat dan beragam produk lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Raquel T Choa, merupakan pemilik sekaligus pengelola dari rumah produksi coklat ini. Di a dengan senang hati memperlihatkan bagaimana biji kokoa diproses dan menghasilkan coklat yang sehat untuk penikmat coklat.
detikTravel bersama rombonganpun diperkenalkan dengan biji kokoa dan bentuk pohohnnya. Kemudian kami juga diberikan penjelasan bahwa setelah biji kokoa dibersihkan, biji tersebut dijemur kemudian akan di sangrai sampai kering. Setelah biji bewarna coklat kehitaman, barulah biji diolah menjadi serbuk coklat.
Casa de Cacao tidak hanya memproduksi serbuk coklat saja. Mereka juga menghasilkan minuman coklat beragam rasa, kue, dan brownies coklat.
"Kami masih mempertahan proses pembuatan dengan cara tradisional. Kami menyebutnya dengan tablea-making," ungkap Raquel.
Tidak hanya melihat proses dan produksinya saja. Di rumah Casa de Cacao pengunjung juga bisa mencicipi dan mencoba mengelola biji coklat. Sembari mencicipi, pengunjung nantinya juga akan diceritakan bagaimana sejarah biji kokoa datang ke Filipina.
Hal lain yang menarik dari rumah coklat ini adalah kisah dari Legend of Maria Cacao. Kisal inilah yang menginspiratif Raquel untuk terus fokus kepada produksi kokoa.
Untuk traveler yang penasaran dan ingin datang langsung melihat prosuksi kokoa dan mendengarkan kisah Legend of Maria Cocoa bisa datang langsung. Namun harus di booking seminggu sebelum kedatangan ya.
(sym/aff)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!