Kami No Yu, Mandi Telanjang Bersama Dewa

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kami No Yu, Mandi Telanjang Bersama Dewa

Bonauli - detikTravel
Rabu, 12 Feb 2020 17:12 WIB
Shibi Onsen
Onsen ini konon kerap didatangani dewa. (JNTO)
Satsuma, Jepang -

Mandi telanjang atau onsen begitu lekat dengan orang Jepang. Di sebuah kota ada onsen yang konon kerap didatangi oleh dewa.

Onsen menjadi tempat wisata yang kerap didatangi wisatawan saat liburan ke Jepang. Mandi bersama dengan telanjang memberikan pengalaman yang berbeda bagi tiap turis.

Jepang sendiri punya banyak onsen yang menarik untuk disambangi. Ada sejarah, keunggulan dan mitos di setiap pemandian. Begitu pula dengan pemandian satu ini, Shibi Onsen.



Diintip detikcom dari Japan National Organization Tourism (JNTO), Selasa (11/2/2020), Shibi Onsen terletak di Prefektur Kagoshima, Kota Satsuma, Jepang. Pemandian air panas ini bersebelahan dengan Shibi Shrine.

Dari bawah Kuil Shibi memancar sebuah mata air panas yang terkenal. Mata air tersebut dijadikan pemandian dan memiliki julukan Kami No Yu atau The Water of God.

Kami No Yu, Mandi Telanjang Bersama DewaFoto: (JNTO)



Julukan tersebut tidaklah asal dibuat. Sejarahnya, pemandian ini sudah berumur lebih dari 600 tahun. Sejak dulu Shibi Onsen dikenal dengan kandungan yang kaya dengan sulfur dan sedikit lebih panas dari pemandian lainnya.

Masyarakat lokal percaya bahwa pemandian ini bisa menyembuhkan rematik, luka luar dan diabetes. Sampai sekarang banyak warga yang setia datang karena khasiatnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kami No Yu, Mandi Telanjang Bersama DewaFoto: (JNTO)



Kolam pemandian Shibi bisa menampung 200 liter air. Air dalam kolam tidak didaur ulang tapi dibiarkan mengalir. Sehingga kolam ini tetap jernih setiap saat.

Namun pada hari-hari tertentu, air dalam kolam akan tampak keruh. Penduduk setempat percaya bahwa itu tanda dari sang dewa sedang mandi di dalam kolam.

Pengunjung yang melihat melihat air keruh akan tetap diperbolehkan untuk berendam. Berendam bersama dewa dipercaya membawa keberuntungan.



Pada mulanya, hanya biarawan yang boleh berendam di onsen ini. Di akhir Zaman Edo, budaya mandi bersama di onsen semakin dikenal dan Shibi Onsen dibuka untuk umum.

Shibi Onsen sendiri terbuka untuk umum. Namun kolam pemandian wanita dan pria tidak dicampur. Fasilitas umum seperti handuk dan baju ganti dipinjamkan oleh pihak onsen.

Kami No Yu, Mandi Telanjang Bersama DewaFoto: (JNTO)



(bnl/fem)

Hide Ads