Seorang traveler melaporkan penampakan wolverine yang menyerupai beruang mini di pantai negara bagian Washington, Amerika Serikat. Pemerintah tak percaya, namun ahli biologi bilang satwa itu memang wolverine.
Traveler wanita itu melihat serigala di Pantai Long Beach Peninsula. Kemudian, dia melaporkan kepada yang berwenang.
Pemerintah tak percaya. Seperti dikutip CNN, Departemen Ikan dan Margasatwa Washington (WDFW) menyebut hewan itu yang sulit ditangkap itu hidup di daerah pegunungan terpencil dan penampakan apa pun, apalagi di pantai, jarang terjadi
Perempuan itu kemudian menunjukkan bukti berupa foto. Dia mengabadikan seekor hewan berbulu dengan tanda-tanda yang khas tampaknya memakan bangkai hewan laut yang terdampar di darat pada 23 Mei.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Jeff Lewis, ahli biologi konservasi, memiliki pendapat berbeda dengan pemerintah. Dia bilang hewan itu memang wolverine. Binatang itu memang ada di seluruh negara bagian AS, meskipun jumlahnya tinggal 20 ekor.
Mereka biasanya berkeliaran di daerah pegunungan terpencil di Cascades Utara bukan di pantai berpasir. Mereka jauh dari habitatnya dan itu tidak biasa.
Wolverine adalah anggota keluarga dari musang dan dapat menyerupai beruang kecil dengan ekor lebat. Hewan itu kekar dengan telinga pendek, bundar, mata kecil, dan kaki besar yang berguna untuk bepergian melalui salju, menurut WDFW.
Para ilmuwan percaya hanya ada 300 ekor yang tersisa di AS, menurut Pusat Keanekaragaman Hayati, sebuah organisasi konservasi hewan nirlaba. Karena perangkap dan hilangnya habitat, populasi wolverine telah menyusut secara dramatis.
Penampakan ini dirasa istimewa dan penting. Beruntung kini tiap traveler telah memiliki smartphone dan mengabadikannya.
Wolverine juga terlihat pada 20 Mei, berjalan menyusuri jalan di Naselle, sebuah kota di timur Long Beach Peninsula. Seorang pengamat mengambil dua foto itu dan menyerahkannya ke Lewis untuk konfirmasi.
"Mengingat sifat aneh dari pengamatan ini. Sepertinya ini binatang yang sama," kata Lewis.
![]() |
Adalah normal bagi wolverine mengembara sendirian, karena saat remaja akan memisahkan diri dari induknya untuk menemukan rumah baru. Belum diketahui terkait usia dan jenis kelamin penampakan terbaru hewan itu.
Ada kekhawatiran karena wolverine ini berada di daerah padat penduduk. Karena, bisa saja hewan mungil itu tertabrak mobil saat di jalan atau ditembak.
Lewis berharap lebih banyak orang dapat mendokumentasikan hewan itu ketika bertemu. Karena, foto itu akan memberinya lebih banyak wawasan tentang gerakannya yang tidak biasa.
Jika ada rambut yang ditinggalkan oleh hewan berbulu itu akan membantu para peneliti mengumpulkan DNA-nya. Warga dapat mengirimkan foto wolverine dengan menelepon kantor margasatwa regional mereka. Lewis mengatakan hewan itu bukan ancaman bagi manusia.
"Orang tidak perlu khawatir tentang itu. Nikmati saja melihatnya berlalu," katanya.
(msl/fem)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan