Sungai Nam Ou, Sumber Kehidupan Masyarakat Laos Utara

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

D'Traveler Stories

Sungai Nam Ou, Sumber Kehidupan Masyarakat Laos Utara

Lena Ellitan - detikTravel
Senin, 03 Agu 2020 15:32 WIB
Sungai Nam Ou, Laos
Foto: Lena Ellitan/d'traveler
Nong Kiaw -

Sungai Nam Ou, perbukitan karst dan Kota Nong Khiaw adalah satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Mereka menjadi sumber kehidupan masyarakat Laos Utara.

Perjalanan ke Luang Prabang yang berlanjut ke Nong Khiaw telah membawa saya melihat secuil surga di negara Laos bagian utara. Sungai Nam Ou, perbukitan Karst dan kota kecil Nong Khiaw adalah satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dan membangun keindahan yang luar biasa.

Nam Ou adalah sebuah sungai yang memiliki arti sungai mangkuk nasi adalah salah satu sungai terpenting di Laos. Sungai ini mengalir sepanjang 448 kilometer dari Provinsi Phongsaly ke Provinsi Luang Prabang. Sungai terus mengalir sampai di Muang Ou Nua, dekat perbatasan Lao-Cina dan melintasi pegunungan dan ngarai Laos utara sampai bertemu dengan Sungai Mekong di Ban Pak Ou.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti panjangnya aliran sungai Mekong, Sungai Nam Ou adalah satu-satunya saluran alami yang cocok untuk transportasi kapal besar. Nam Ou adalah salah satu dari 12 anak sungai utama Sungai Mekong.

Sungai ini memiliki luas total hampir 26.000 kilometer persegi. Di dekat pertemuannya dengan Mekong terdapat Gua Pak Ou, yang terkenal dengan patung Buddha mereka.

ADVERTISEMENT

Sungai ini juga dikelilingi oleh batu kapur, hutan, dan lembah. Sungai mendukung penanaman padi Laos.

Sungai Nam Ou merupakan rumah bagi habitat 84 spesies ikan. Di bagian utara sungai Nam Ou mengalir melalui Kawasan Lindung Nasional Phou Den Din yang merupakan rumah bagi gajah Asia, harimau Indochina, siamang pipi putih, dan siamang besar yang bermata besar. Ini semua spesies yang terancam punah. Sungai ini juga menyediakan habitat bagi burung-burung di sungai, berang-berang, dan reptil, dengan banyak yang dikategorikan terancam punah.

Nam Ou juga merupakan sumber kehidupan bagi desa etnis minoritas yang berbeda dengan generasi sejarah terletak di sungai dan mengandalkan sungai untuk bertahan hidup. Para penduduk setempat mengumpulkan sumber daya dari sungai dan hutan di sekitarnya untuk pendapatan, makanan, dan praktik spiritual.

Begitu kita memasuki Kota Nong Khiaw, maka kita akan langsung disambut pemandangan indah Sungai Nam Ou dan jempatan kota. Bersyukur kepada Tuhan atas nikmat keindahan dan kedamaian yang saya rasakan begitu menginjakkan kaki ditepian sungai Nam Ou.

Artikel ini merupakan kiriman pembaca detikTravel, Lena Ellitan dan sudah tayang di d'Travelers Stories.




(pin/pin)

Hide Ads