Setelah dibuka awal tahun 2020, jembatan kaca bernama Jembatan Ruyi di China mengundang beragam tanggapan. Ada yang menyebutnya editan sampai bohongan, padahal benar ada.
Berlokasi di Provinsi Zhejiang, China, Jembatan Ruyi diketahui pertama kali oleh publik ketika idenya mencuat di tahun 2017. Namun, jembatan itu baru dibuka pada tahun 2020.
China memang menjadi gudangnya destinasi dengan jembatan kaca, tapi Jembatan Ruyi termasuk salah satu yang unik karena desainnya yang tak biasa. Dikutip detikTravel dari The Sun, Kamis (1/4/2021), jembatan itu berdiri di atas ketinggian 140 meter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Faktanya, jembatan itu tampak futuristik bak film scifi. Sementara ada dua jalur yang tampak turun ke bawah, ada satu jalur di tengah yang tampak dibuat lebih tinggi.
Usut punya usut, jembatan itu terinspirasi oleh batu giok. Sebuah objek yang disebut sebagai simbol keberuntungan di China. Terbuat dari tiga jembatan terpisah yang terbuat dari kaca.
Atas desainnya, tak sedikit yang menyangsikan keberadaan jembatan kaca itu. "Itu palsu," tulis salah satu pengguna di media sosial.
Menurut sang arsitek, desain itu dibuat bercabang dari badan jembatan utama. Pengunjung disebut dapat merasakan hal yang berbeda.
"Bentuk jembatan yang kasar dan lembut itu terintegrasi dengan pemandangan alam Fairy House atau rumah peri. Seperti batu giok ruyi di langit dan seperti peri yang memakai sutra," ujar sang arsitek.
Namun, objek wisata jembatan kaca itu terbukti mengundang ribuan pengunjung. Sejak dibuka, atraksi wisata China itu telah menarik sekitar 200 ribu pengunjung.
Diketahui, China juga menjadi rumah dari jembatan kaca terpanjang dan tertinggi di dunia. Jembatan itu diketahui berada di Taman Nasional Zhangjiajie dengan panjang 426 meter dan berada di ketinggian 304 meter dari permukaan.
(rdy/fem)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum