Bukan Sembarang 'Desa Hantu', yang Ini Kembar

BBC Indonesia - detikTravel
Minggu, 02 Apr 2023 23:10 WIB
Desa Imber, 'desa hantu' kembar di Inggris (BBC World)
Whiltshire -

Fenomena 'desa hantu' tersebar di berbagai sudut dunia. Yang satu ini berbeda, karena desa hantunya kembar.

Adalah Imber dan Tyneham, dua desa kecil di Inggris. Pada 1 November 1943, penduduk desa dipanggil untuk rapat dan diberi tahu bahwa mereka memiliki waktu 47 hari untuk meninggalkan desa Imber.

Sementara penduduk Desa Tyneham mendapat pengumuman pada tahun 16 November 1943. Penduduk desa ini hanya diberi waktu 28 hari untuk pergi. Dua desa ini hanya berjarak 80 km.

Desa-desa ini terpilih sebagai tempat latihan militer untuk Perang Dunia II. Alasannya karena desa ini berada sangat jauh dari kota, bahkan dikenal sebagai desa paling sepi di Inggris.

Dikutip dari BBC, penduduk desa kembar ini menerima keputusan ini sebagai bentuk pengorbanan dalam masa perang.

Setelah perang, mimpi penduduk untuk kembali ke sana tetap harus pupus. Pemerintah mengumumkan untuk tetap mempertahankan dua desa ini sebagai tempat pelatihan militer.

Sampai saat ini Imber dan Tyneham masih menjadi kawasan pelatihan militer yang aktif, desa tersebut tetap kosong.

Desa-desa itu tidak berpenduduk, tidak memiliki kode pos, dan hanya bisa diakses publik dalam maksimal 50 hari dalam setahun.

Selain gereja yang telah dipugar, hanya beberapa bangunan asli yang tersisa di desa Imber karena rusak akibat pelatihan militer atau karena ditelantarkan.

Beda dengan Tyneham, desa ini lebih hidup dengan flora dan fauna. Ada bunga-bunga langka dan serangga, termasuk kupu-kupu Lulworth Skipper, yang hanya ditemukan di bentangan garis pantai ini.

Penduduk Imber dan Tyneham memang tidak akan pernah bisa menyebut desa-desa itu sebagai rumah lagi. Namun pemanfaatannya sebagai daerah pelatihan militer yang membuatnya minim pembangunan dan populasi manusia yang menetap justru membuat satwa liar dapat berkembang biak.

Dataran Salisbury juga menopang banyak flora dan fauna yang penting, termasuk lebah Sainfoin yang hanya ditemukan di Inggris, di beberapa situs di area Dataran Salisbury.

"Ada banyak spesies langka, tidak biasa, dan dilindungi yang tumbuh subur di dataran tersebut," kata Dr Jemma Batten, manajer proyek Konservasi Dataran.

"Karena alasan ini, kawasan ini memenuhi syarat sebagai Situs Kepentingan Ilmiah Khusus, sebagai Situs Khusus Kawasan Lindung dan Kawasan Khusus Pelestarian," sambungnya.

Jadi, meski orang-orang mungkin tidak lagi bisa tinggal di Tyneham atau Imber, kehidupan di kedua desa ini terus berlanjut.

***

Baca berita selengkapnya di sini.



Simak Video "Video PM Inggris soal Mobil Tabrak Kerumunan Fans Liverpool: Mengerikan!"

(bnl/bnl)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork