Tersembunyi di bawah wilayah di Spanyol, terowongan bawah tanah yang panjangnya lebih dari 2,5 mil atau sekitar 4 kilometer menjadi daya tarik pengunjung untuk menapaki jejak sejarah di Spanyol.
Terowongan yang luar biasa itu berada di bawah Kota Almeria yang merupakan bagian selatan negara Spanyol, namun belum banyak wisatawan yang mengetahui terowongan itu. Mengutip Express, Senin (28/10/2024) pembangunan infrastruktur itu muncul seiring untuk kebutuhan pertahanan dan perlindungan terhadap serangan udara dan darat.
Refugios de la Guerra Civil dibangun pada masa Perang Saudara di Spanyol sekitar tahun 1936 hingga 1939, tempat perlindungan bawah tanah di Almeria itu dibangun sebagai respons terhadap 52 serangan udara dan laut, di mana total 754 bom dijatuhkan selama Perang Saudara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Almeria menjadi salah satu daerah yang paling terkena dampak pemboman, terutama karena pentingnya pelabuhannya yang digunakan oleh pihak Republik untuk mendistribusikan pasokan militer.
Salah satu peristiwa paling signifikan adalah Pengeboman Almeria oleh angkatan laut Nazi pada tahun 1937. Mengakibatkan 20 hingga 40 korban akibat 300 proyektil yang diluncurkan dalam waktu satu jam.
Insiden tersebut dipicu oleh sebuah peristiwa yang melibatkan Republik Spanyol pada bulan Mei tahun yang sama. Karena penduduk pada saat itu tidak memiliki perlindungan dari serangan, muncullah kebutuhan untuk membangun kompleks bawah tanah sebagai tempat berlindung bagi warga sipil.
Hingga akhirnya keputusan untuk membangun tempat perlindungan bawah tanah sepanjang lebih dari 2,5 mil itu diambil, memiliki kapasitas daya tampung sekitar 40.000 orang, lebih dari separuh populasi saat itu.
Tempat perlindungan itu dirancang oleh arsitek Guillermo Langle Rubio antara tahun 1937 hingga 1938, dengan bantuan insinyur pertambangan Carlos Fernandez Celaya, dan insinyur sipil JosΓ© Fornieles. Menjadikannya terowongan itu salah satu yang terpenting dan masih terawat di Eropa hingga saat ini.
Pada tahun 2006, Terowongan Almeria dipugar dan dibuka untuk umum bagi para penggemar sejarah. Berkat upaya konservasi pemerintah kota, orang-orang kini dapat merasakan bagaimana kehidupan di ruangan-ruangan yang terletak 10 meter di bawah tanah itu.
Di antara ruangan itu yang paling mengejutkan adalah adanya kamar anak-anak dan ruang operasi tempat beberapa bayi dilahirkan. Beberapa pintu asli masih dapat ditemukan di Plaza de la Virgen del Mar dan Plaza MarquΓ©s de Heredia.
Meskipun koridornya sangat panjang, tapi hanya kurang dari satu mil saja yang bisa dinikmati oleh pengunjung untuk memberikan gambaran tentang pengalaman yang dialami warga AlmerΓa selama masa Perang Saudara. Dan kini, Terowongan Almeria itu menjadi salah satu tempat perlindungan yang paling terkenal dan masih terawat hingga sekarang.
(upd/wsw)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol