Beredar Foto-foto Langka Pemandangan Korea Utara

Pyongyang -

Traveler sekaligus fotografer asal Singapura, Aram Pan sungguh beruntung. Dia mendapat izin pemerintah Korea Utara untuk berkunjung ke berbagai tempat di sana. Dia pun mendapatkan foto-foto tiap sudut Korea Utara yang sangat langka!

Dilansir dari CNN Travel, Kamis (23/7/2015) Pan mengajukan proposal kepada pemerintah Korea Utara untuk datang dan menjelajahi tiap sudut kota di sana. Proposalnya bertajuk DPRK 360 - The North Korea Photography Project, yang mana Pan bertujuan untuk membuat video 360 derajat serta memotret lanskap-lanskap cantik Korea Utara.

"Saya mengirim email dan fax ke berbagai kontak di Korea Utara. Selama satu bulan lebih, ada yang membalasnya dan saya mendapat persetujuan. Begitu saja," kata Pan.

Beruntungnya lagi, Pan mendapat sponsor dari beberapa travel agent yang memang menyediakan paket perjalanan ke Korea Utara seperti Universal Travel Corporation dari Singapura, DPR Korea Travel dari Malaysia, Juche Travel Service dari Inggris dan Young Pioneer Tours dari Tiongkok. Travel-travel agent tersebut membiayai sebagian biaya perjalanannya.

Apa saja yang Pan kunjungi? Dia datang ke Choungun Rock yang merupakan lembah batu nan cantik dan jadi perbatasan Korea Utara dan Tiongkok. Dia juga mampir ke pesisir pantai Provinsi North Hamgyong untuk memotret langit penuh bintang.

Pan bahkan jalan-jalan ke Gunung Paektu yang merupakan gunung tertinggi di Korea Utara dan memotret danau kawahnya yang cantik jelita. Selain lanskap alam, Pan juga memotret suasana kota dan kehidupan orang-orang Korea Utara.

"Saya diizinkan untuk mengunjungi pelabuhan pelabuhan, pabrik dan pasar lokal," ujarnya.

Pan begitu kagum ketika dia mendatangi stasiun metro alias kereta bawah tanah di Pyongyang. Stasiun metronya sungguh indah, dengan langit-langit dan dindingnya yang terhias dan dicat rapi. Pan malah mampir ke pasar di kawasan Rason yang berada di zona ekonomi khusus karena saking penasaran ada apa di dalamnya.

"Di sana terdapat sayur-sayuran, buah-buahan hingga maskara dan bb cream untuk wajah. Bahkan, suku cadang mobil dijual di sana. Sayang, kamera tidak diizinkan di dalam pasar," tuturnya.

Di lain hari, Pan berkesempatan berkenalan dan memotret orang-orang Koresa Utara dari dekat. Pan bertemu dengan anak-anak kecil yang sedang sekolah dan mengikuti kelas memasak. Dia pun datang ke Pyongyang Italian Pizzeria yang menjual pizza ala Italia!

"Saya membawa tiga DSLR dengan lima lensa, kamera web, tiga GoPro, satu iPhone, dua tripod yang salah satunya tripod ekstensi dan bisa mencapai tinggi 8 meter, laptop dan banyak baterai. Cukup bermasalah saat di pesawat Air Koryo (maskapai penerbangan nasional Korea Utara), sebab peraturan bagasi 20 kg-nya sangat ketat," ujar Pan menjelaskan alat-alat fotografinya.

Foto-foto dari Pan terdapat di situs resmi DPRK 360 dan juga laman facebooknya. Pan mengaku sangat puas dengan hasil karyanya dan mengaku kalau orang Kora Utara sebenarnya sangat ramah dan baik. Foto-foto dari Pan yang menampilkan berbagai sisi alam dan kehidupan masyarakat Korea Utara ini, mungkin belum pernah turis lihat sebelumnya.

"Rencana ke depan, saya mau membuat kafe atau sekolah pelatihan dengan tema internasional. Itu membuat saya bisa lebih lama lagi tinggal di Korea Utara dan melatih masyarakat setempat dengan berbagai keterampilan," mimpinya.

(aff/fay)