Peristiwa ini diberitakan oleh media lokal Chili serta harian Mirror dari Inggris. Ditelusuri detikTravel, Jumat (6/11/2015), turis wanita yang tidak disebutkan namanya ini diketahui datang ke Geyser El Tatio bersama dengan suaminya. Pasangan tersebut diketahui memiliki kewarganegaraan Belgia.
Ceritanya bermula ketika pasangan ini hendak jalan-jalan melihat geyser. Saat hendak mendaki untuk melihat geyser dari jarak yang lebih dekat sambil selfie, turis wanita ini terpeleset dan masuk ke dalam sumber air panas tersebut. Beruntung, suaminya berhasil menarik sang istri dengan sekuat tenaga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihak kepolisian mengatakan akan melakukan investigasi atas kejadian ini. Area objek wisata Geyser El tatio pun sempat ditutup untuk wisatawan hingga 5 hari mendatang. Air panas di Geyser El Tatio memang diketahui memiliki suhu mencapai 85 derajat celcius. Tak semua permukaan geyser bisa diinjak, beberapa bagian bahkan mudah longsor.
Geyser El Tatio merupakan destinasi wisata yang sangat terkenal di Chili. Banyak turis datang ke sini setiap tahunnya untuk melihat keajaiban alam berupa semburan air panas atau disebut dengan geyser. Letaknya berada di dekat Gurun Atacama, masih masuk ke dalam wilayah Antofagasta, Chili.
Nama El Tatio sendiri diambil dari bahasa Quechua, suku setempat yang mendiami pegunungan Andes. El Tatio jika diartikan berarti sebuah oven. Geyser El Tatio bisa disebut sebagai geyser tertinggi di dunia, berada di ketinggian 4.320 mdpl.
El Tatio tak terdiri dari satu sumber air panas saja, melainkan 80 buah sumber sekaligus, membuat geyser ini disebut sebagai geyser ketiga terbesar di dunia. Kejadian ini menjadi pelajaran agar traveler selalu berhati-hati di manapun Anda berada.
(fay/fay)
Komentar Terbanyak
Wisatawan Bekasi Dicegat Akamsi Cianjur, Pemkab Jamin Wisata Aman dan Nyaman
Tak Lagi Jadi Menkeu, Sri Mulyani Sibuk Liburan ke Yogya
Wisatawan Bekasi Dicegat Akamsi Cianjur, Polisi Mediasi