Saat berkunjung ke Sydney di Australia, tak ada salahnya berburu kuliner unik. Steak kanguru misalnya, banyak dijajakan di sejumlah restoran Sydney.
Salah satu restoran yang menawarkan menu unik adalah Kingleys Australian Steakhouse. Restoran yang berlokasi di jantung kota Sydney ini memasang menu steak daging kanguru.
Mungkin Anda mengernyitkan dahi. Kanguru kok dimakan? Faktanya, hewan ikonik Australia ini bukanlah hewan langka yang dilindungi. Populasinya melimpah dan meningkat terus seiring pembangunan kawasan peternakan sapi, dimana kanguru liar ikut menikmati air dan rumput untuk sapi. Untuk itulah kanguru pun dikonsumsi di negeri ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Butuh waktu 20 menit dari waktu memesan hingga menu disajikan di meja makan. Saat tiba, irisan kecil daging kanguru yang dibakar setengah matang terlihat menarik untuk disantap. Apalagi ditambah dengan taburan saus manis dan salad.
(Feby/detikTravel)
Sebagai pelengkap, kentang goreng disajikan di pinggiran daging yang masih terlihat berwarna kemerahan itu. Ketika mulai mencicipi, tekstur daging terasa lembut di mulut bahkan lebih lembut dari daging sapi.
Wisatawan asal Indonesia yang datang ke restoran tersebut juga mengaku terkesan ketika memakan steak daging kanguru untuk pertama kalinya.
"Rasanya Manis, teksturnya lebih lembut dari daging sapi dan enak," kata wisatawan asal Indonesia, Ambar kepada detikTravel di Kingleys Australian Steakhouse, Kent St, Sydney, Australia, Senin (16/11/2015).
(Feby/detikTravel)
Daging kanguru ini, kata karyawan restoran, diperoleh dari Australia bagian selatan. Tak lengkap bila melahap steak daging kanguru tanpa ditemani secangkir wine merah khas Australia.
Wine menambah rasa nikmat setelah melahap habis potongan demi potongan daging kanguru yang telah diolah oleh tangan Chef di Kingsleys Australian Steakhouse.
Steak daging kanguru mungkin terdengar unik dan tidak biasa. Namun steak tersebut tersedia di Kingsleys Australian Steakhouse di Kent Street, Sydney. Lokasinya tidak jauh dari Wynyard Station dan berada di belakang Grace Hotel.
(Feby/detikTravel)
(sst/sst)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum