Hai Wisatawan! Ini Lho Etika Foto-foto di Makam Toraja

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Hai Wisatawan! Ini Lho Etika Foto-foto di Makam Toraja

Bona - detikTravel
Jumat, 23 Mar 2018 16:30 WIB
Makam di Kete Kesu (Melissa Bonauli/detikTravel)
Tana Toraja - Viralnya kelakuan tidak sopan dua wisatawan di Makam Toraja yang bikin geram. Ada aturannya, begini etika foto-foto di Makam Toraja.

Dua orang wisatawan menjadi viral karena foto yang bereda di Instagram. Wisatawan yang adalah pria dan wanita tersebut berfoto dengan tengkorak leluhur orang Toraja yang berada di Kete Kesu.

detikTravel pernah berkunjung ke Toraja beberapa waktu lalu. Mencoba untuk menjelajahi makam di Kete Kesu, berfoto sebenarnya bukan aktivitas yang dilarang di sana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun karena menjadi tempat peristirahatan leluhur sejak zaman dahulu, kamu yang mau berfoto di sini harus punya etika. Tulang dan tengkorak leluhur orang Toraja berada di beberapa titik. Kebanyakan, tengkorak tersebut dijadikan satu dalam satu peti di pinggir tebing.

Wisatawan wanita yang jadikan tulang sebagai gitarWisatawan wanita yang jadikan tulang sebagai gitar
"Kalau mau lewat bisa bilang tabe, artinya permisi," ujar Sandi Todingan, pemandu di Gua Malilin, Kete Kesu.

Bagi orang Toraja, pemakaman hanyalah masalah tempat. Biar pun sudah meninggal, leluhur yang dimakamkan di sini tetap harus dihormati.

Berfoto dengan tengkorak leluhur di makam ini sebenarnya diperbolehkan. Posisinya bisa di samping tengkorak atau kalau mau foto tengkoraknya saja juga bisa.

"Setelah berfoto boleh kasih ucapan terima kasih, kalau bule suka kasih rokok," ujar Sandy.

Baca juga: Pose Wisatawan Melecehkan Makam Toraja, Bikin Orang Toraja Sedih

Etika lain di makam ini adalah dilarang memindahkan tulang tengkorak leluhur. Ini sudah jelas, karena untuk memakamkannya saja orang Toraja perlu menyembelih kerbau dan babi.

Sengaja memegang dan memainkan tulang seperti dua wisatawan tersebut adalah kesalahan yang fatal. Karena bagaimana pun bentuknya, hidup atau mati, leluhur tetaplah orang tua yang harus dihormati.

Dua wisatawan yang berpose tidak sopanDua wisatawan yang berpose tidak sopan
"Pernah ada bule yang bawa tengkorak di sini terus di bawa pulang ke negaranya. Dia diganggu terus sama arwah leluhur, di suruh pulangkan tengkorak itu," cerita Sandy.

Setelah mengaku salah ke ketua adat di Kete Kesu, bule tersebut diminta untuk melakukan pemakaman ulang. Lengkap dengan adat Toraja, kerbau bule dan babi.

Intinya, kalau mau foto-foto di Makam Toraja itu cukup dengan berlaku sopan, ucapkan permisi dan terima kasih. Menghargai adat istiadat daerah lain menjadi tanda bahwa kita adalah pribadi yang bijaksana.

BACA JUGA: Mandi Kembang Ritual Wajib Mobil Bung Karno (bnl/aff)

Hide Ads