'People-to-people-contact' merupakan komponen penting dalam penguatan hubungan persahabatan Indonesia Kanada. Melalu first hand experience, jembatan budaya antara kedua negara akan terbangun.
Demikian pokok-pokok sambutan yang disampaikan Konsul Jenderal RI Vancouver pada pembukaan promosi terpadu Indonesia Fest: Experience Indonesia. Dari rilis pers KJRI Vancouver yang diterima detikTravel, Selasa (17/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dalam sambutannya, tamu kehormatan Acting Mayor of Burnaby, Paul McDonell, dan Bruce Ralston, BC Minister of Jobs, Trade and Technology menyambut baik penyelenggaraan Indonesia Fest.
Secara khusus, Acting Mayor of Burnaby, Paul McDonnel, menyampaikan penyelenggaraan Indonesia Fest menambah khasanah keragaman budaya di Kanada dan memberikan apresiasi kepada KJRI Vancouver dan diaspora Indonesia.
Sementara itu, dalam sambutannya Menteri Bruce menggarisbawahi bahwa Provinsi BC memahami potensi Indonesia baik dari sisi keragaman budaya maupun pertumbuhan ekonomi, sebagaimana terefleksi dengan adanya kantor Perwakilan Dagang dan Investasi Provinsi BC di Jakarta.
Menteri Bruce juga menekankan Provinsi BC akan terus meningkatkan hubungan bilateral dengan Indonesia termasuk di bidang perdagangan.
![]() |
Kegiatan promosi terpadu yang dihadiri sekitar 1,400 pengunjung tersebut dimeriahkan dengan berbagai ragam tarian dari berbagai penjuru nusantara Indonesia. Tarian itu antara lain Tari Saman, Tari Sekar Jagad, Tari Indang, Tari Tor-Tor, Tari Piring, Tari Topeng, Tari Legong, Tari Ronggeng Manis dan Tari Merak yang ditampilkan oleh diaspora Indonesia.
Indonesia Fest tahun ini terasa istimewa dengan kehadiran tim tari asal Semarang yang membawakan Tari Warak Dukder, Tari Abithah dan Tari Ngilo yang jarang ditampilkan di wilayah Kanada bagian barat.
Selain pertunjukan tari dan seni budaya, Indonesia Fest juga mempromosikan berbagai produk Indonesia. Termasuk furnitur, kerajinan tangan, makanan kemasan, pakaian batik, plush toys, peralatan makan, makanan kemasan, tempe, beras merah Bali dan berbagai macam kopi Indonesia.
Promosi dan penjualan produk Indonesia diramaikan oleh sekitar 17 vendor dan eksibitor yang terdiri atas para pengusaha Indonesia yang berdomisili di Metro Vancouver, Dharma Wanita Persatuan KJRI Vancouver, Dewan Kerajinan Nasional Daerah Semarang, dan Creative Business Woman Indonesia (CBWI).
![]() |
Daya tarik lainnya dari promosi terpadu Indonesia Fest yakni wisata kuliner. Selera nusantara turut menambah kemeriahan suasana dengan tersajinya berbagai hidangan yang diminati oleh masyarakat setempat.
Ada banyak kuliner Indonesia yang dijajakan seperti Nasi Rawon, Nasi Liwet Solo, Bakso, Nasi Padang, Nasi Bali, Nasi Tumpeng, Tongseng, Nasi Tumpeng mini, Tongseng, Gado-gado, Pempek, Pizza Rendang, Cilok dan berbagai macam jajanan pasar.
Tidak ketinggalan, paket wisata dengan berbagai tujuan yang menjadi favorit turis mancanegara juga ditawarkan pada acara kali ini. (wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum