Kemenpar Sabet Penghargaan di Ajang Media Humas 2018

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kemenpar Sabet Penghargaan di Ajang Media Humas 2018

Nabilla Nufianty Putri - detikTravel
Kamis, 06 Des 2018 18:44 WIB
Foto: Dok. Kemenpar
Jakarta - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mendapatkan dua penghargaan di ajang Anugerah Media Humas 2018 yang digelar belum lama ini. Kategori penghargaan yang diterima Kemenpar yaitu juara Siaran Pers/Pemberitaan dan Stand Pameran terfavorit.

Kepala Biro Komunikasi Publik Kemenpar Guntur Sakti yang menerima penghargaan tersebut di Novotel Hotel, Tangerang, Banten, mengatakan Kemenpar mengungguli 6 nominasi lainnya dikategori Kementerian/Lembaga/BUMN/BUMD/PTN. Sementara penghargaan juara kedua diterima Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PanRB) dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di posisi ketiga.

"Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras Tim Redaksi dan dukungan dari seluruh stakeholder Kementerian Pariwisata. Parameternya sendiri dinilai dari konsep 3C yang sering diusung Menteri Pariwisata Arief Yahya yaitu calibration, confidence, dan credibility," kata Guntur dalam keterangan tertulis, Kamis (6/12/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menjelaskan, Calibration digunakan untuk melihat posisi sebuah brand, dan membandingkannya dengan para kompetitor. Indonesia, kata dia, telah diposisikan pada posisi global player. Untuk itu penghargaan ini diharapkan bisa menambah kebanggaan masyarakat Indonesia dari sisi pariwisata.

"Artinya kredibilitas Indonesia diakui di dunia dan mampu mendorong untuk seluruh lapisan terkait pariwisata untuk meningkatkan kredibilitas, terutama Kementerian Pariwisata lewat kampanye Pesona Indonesia dan Wonderful Indonesia," tambahnya.


Untuk kategori Stand Pameran, Kemenpar mendapat juara terfavorit. Guntur mengatakan selama 3 hari, tercatat 1.200 pengunjung berinteraksi di stand Kemenpar yang berlangsung di Alun-alun Kota Tangerang pada 2 sampai 4 Desember.

Ajang itu sendiri diiukuti 80 stand pameran yang diisi oleh 31 partisipan humas dari berbagai instansi pemerintah. Dalam hal ini, Kemenpar menampilkan desain kapal phinisi sebagai ikon Biro Komblik Kemenpar. Selain itu, berbagai kegiatan juga ditampilkan untuk menarik pengunjung.

Contohnya Foto Booth, Foto Galery, Pelayanan Informasi dan juga ada Coaching Clinic dari jurnalis soal penulisan feature, Expedisi Tambrauw, Papua Barat serta Street Photography and Poetic Image.

Menurut Menteri Pariwisata Arief Yahya, penghargaan ini sebagai bukti kalau semua lini di Kemenpar bertransformasi dengan baik. Semua lini bekerja bukan lagi sebagai kementerian birokrasi, namun menjadi kementerian pemasaran seperti arahannya.


"Kemenangan itu direncanakan. Pertama, kenali dunia, kenali dirimu, maka kamu akan memenangkan peperangan. Kedua, kenali musuhmu, kenali dirimu, maka kamu akan memenangkan peperangan. Ketiga, kenali pelangganmu, kenali dirimu, maka kamu akan memenangkan peperangan. Sama seperti Sun Tzu," papar Arief.

Penghargaan ini pun dianggap Arief sebagai bentuk kepercayaan publik terhadap Kementerian yang dipimpinnya.

"Kalau sudah terpercaya, punya kredibilitas, maka value-nya naik. Publik makin percaya dengan Kemenpar," tutur Menteri asal Banyuwangi tersebut. (prf/fay)

Hide Ads