Adalah Pegunungan Hehuan di Taman Nasional Taroko, Taiwan, yang menerapkan ide tersebut. Oleh pihak setempat, taman nasional itu memang didesain untuk menjadi taman langit gelap pertama di Taiwan atau yang disebut dengan dark sky park.
Dilihat detikcom dari situs resmi asosiasi internasional Dark Sky (IDA), Senin (5/8/2019), upaya itu dilakukan untuk melindungi suasana taman nasional yang kondusif di malam hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Selain dari pihak asosiasi, kelompok LSM lokal yang bernama Taiwan Dark Sky Protection Alliance juga telah menyuarakan program Hehuan Mountain Dark Sky Park (HMDSP) sejak 2014 silam.
Setelah mengirimkan proposal kepada asosiasi IDA tahun 2018, pihak pemerintah setempat akhirnya mendapat persetujuan dari asosiasi pada Minggu pekan lalu (28/7).
BACA JUGA: Menjejakkan Kaki di Lore Lindu, Situs Megalitikum Tertua
Diucapkan oleh Kepala Pariwisata Nantou, Lee meng-chen, persetujuan tersebut merupakan awal. Ke depannya, pihak Nantou berencana untuk menjadikannya sebagai program wisata Taiwan.
Menseriusi hal tersebut, pihak pemerintah lokal tengah berusaha menggandeng pihak pengelola hotel dan warga setempat untuk mengurangi polusi cahaya seminimal mungkin.
Menurut data dari asosiasi IDA, Hehuan Mountain Dark Sky Park menjadi tempat ketiga di dunia yang menerapkan konsep langit gelap di Asia setelah Iriomote Ishigaki di Jepang dan Yeongyang Firefly Eco Park di Korea Selatan seperti diberitakan Focus Taiwan.
(aff/aff)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol