Tarif Batas Atas dan Bawah buat Turis di Bali Bakal Diatur Pergub

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Tarif Batas Atas dan Bawah buat Turis di Bali Bakal Diatur Pergub

Aditya Mardiastuti - detikTravel
Minggu, 27 Okt 2019 19:40 WIB
Panorama pantai di Bali. (Foto: andi/detikcom)
Denpasar - Bali terus berbenah menuju pariwisata berkualitas. Salah satu langkah yang dilakukan adalah rencana pemberlakuan tarif batas atas dan batas bawah untuk turis.

Untuk payung hukumnya, pemerintah provinsi (Pemprov) Bali tengah menyelesaikan Perda tentang pelayanan pariwisata. Nantinya, tarif batas atas dan bawah ini akan diatur lewat pergub yang menjadi turunan perda tersebut.

"Kita sekarang menyusun perda tentang pelayanan pariwisata, itu kalau kita masukkan semua ke perda termasuk tarif ini akan sangat tebal sekali perda kita. Oleh karena itu nanti ada pergub yang mengatur 4 pilar tadi menyangkut industri, kelembagaan, pemasaran," kata Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati kepada wartawan di Denpasar, Bali, Minggu (27/10/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




Cok Ace, sapaan karibnya, mengatakan Bali sudah mendapatkan lampu hijau dari pemerintah pusat untuk menjalankan rencana ini. Tujuannya agar para turis yang datang ke Bali semakin berkualitas dan tidak bikin onar.

"Nanti di sana akan masuk, di pergub akan masuk, karena kita oleh pusat sudah diberi lampu hijau khusus untuk pariwisata Bali berkaitan dengan quality lingkungan yang dulu kita perjuangkan dianggap tidak mungkin karena kita diangap mengarah ke kartel tapi setelah dijelaskan, Bali memungkinkan," terangnya.




Cok Ace lalu menyoroti kelakuan-kelakuan para turis di Bali. Dia prihatin dengan sikap bebas yang dilakukan para turis selama berlibur ke Bali.

"Ya kita selama ini masih 'pandangan wisatawan' ke Bali gara-gara bebas dan murah, ini persepsi yang harus kita luruskan. Mereka boncengan bertiga tidak pakai helm, hanya pakai pakaian dalam saja kita biarkan ini yang harus aware bukan hanya pemerintah tapi juga masyarakat dengan hal-hal seperti ini. Ya semua pedulilah dengan masalah-masalah seperti ini," tuturnya.





(ams/krs)

Hide Ads