Fatehpur Sikri, Kota Megah yang Kosong karena Kehabisan Air

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Fatehpur Sikri, Kota Megah yang Kosong karena Kehabisan Air

Bonauli - detikTravel
Jumat, 08 Mei 2020 08:31 WIB
Fatehpur Sikri di India
Foto: (Getty Images/iStockphoto) Fatehpur Sikri
Fatehpur Sikri -

Fatehpur Sikri di India dijuluki sebagai Kota Kemenangan. Kota itu amat megah dulu, kini kering kerontang tak memiliki air dan kehidupan.

Pada tahun 1556, Jalaludin Muhammad Akbar naik tahta menjadi raja dari Kekaisaran Mughal di India. Seiring berjalannya waktu, Raja Akbar membuktikan diri sebagai pemimpin yang hebat.

Saat itu, kekaisaran Mughal berpusat di Agra. Raja Akbar dikenal sangat menjunjung tinggi toleransi. Ia pun memadukan agama Islam dan Hindu di India.

Fatehpur Sikri di IndiaFatehpur Sikri di India Foto: (Getty Images/iStockphoto)

Ketika berada di era keemasan, Raja Akbar diterpa kemalangan. Konon katanya sang pemimpin tak dapat memiliki anak dari istri yang bernama Jodhabai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Maharaja Akbar mendengar bahwa ada seorang sufi populer di Desa Sikri. Sufi ini bernama Sheikh Salim Chishti.

Saat itu, tekadnya bulat untuk meminta doa dari sufi Chishti agar diberi keturunan. Raja tak segan-segan untuk menunjukkan niatnya dengan berjalan tanpa alas kaki sejauh 45 km dari Agra menuju Sikri.

Sheikh Chishti pun meramalkan seorang putra sebagai pewaris dari kerajaan. Raja Akbar senang bukan main. Setahun setelahnya, ramalan Sheikh Chisti jadi kenyataan.

Tak cuma satu, Raja Akbar dikaruniai 3 orang putra. Untuk mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya, Raja Akbar berencana untuk memindahkan ibukotanya ke Sikri.

Fatehpur Sikri di IndiaFatehpur Sikri di India Foto: (Getty Images/iStockphoto)

Istana tersebut dibangun pada tahun 1569. Istana tersebut diberi nama Fatehpur Sikri. Nama ini memiliki arti Kota Kemenangan karena Raja Akbar berhasil mengalahkan penguasa Gujarat dari Desa Sikri.

Pada tahun 1572, Kekaisaran Mughal resmi pindah ke Fatehpur Sikri. Istana besar dengan batu pasir merah menandai peran ibukota baru yang diemban Fatehpur Sikri.


Istana dari ibukota baru dibangun dengan sangat megah. Gerbangnya saja memiliki tinggi 54 meter dan dibangun selama 5 tahun.

Banyak penduduk dari kota lain yang akhirnya pindah ke Sikri. Julukannya sebagai Kota Kemenangan memberikan pengharapan akan masa depan yang cerah.

Bahkan saat Sheikh Chishti meninggal, Raja Akbar membangun sebuah bangunan khusus dari marmer putih untuk makamnya. Raja begitu menghormati Sheikh Chishti hingga akhir hayatnya.

Fatehpur Sikri di IndiaFatehpur Sikri di India Foto: (Getty Images/iStockphoto)

Kemalangan kembali menimpa Raja Akbar. Kota Kemenangan yang dibanggakannya harus ditinggalkan karena kehabisan air. Para penduduk pun tak tahan dan kembali ke Kota Agra.



Fatehpur Sikri hanya bertahan 15 tahun. Di tahun yang sama, 1586, Kekaisaran Mughal memindahkan ibukotanya ke Delhi.

Meski sudah kosong dan tak berpenghuni, namun Fatehpur Sikri tetap terlihat sangat indah. Pemerintah India memasukkan Fatehpur Sikri sebagai situs warisan dunia UNESCO pada tahun 1986.

Halaman 2 dari 3
(bnl/ddn)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Kota Indah Ditinggal Penghuni
Kota Indah Ditinggal Penghuni
17 Konten
Kota-kota ini sebenarnya memiliki pemandangan yang cukup indah. Sayang karena berbagai alasan, kota ini mulai ditinggalkan penghuni.
Artikel Selanjutnya
Hide Ads