Pemerintah Kabupaten Bandung akan mulai membuka wisata setelah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) selesai. Rencananya, tempat wisata dibuka kembali pada 6 Juni.
Kabupaten Bandung secara resmi tidak akan memperpanjang PSBB Parsial. Kabupaten Bandung akan disiapkan menghadapi adaptasi new normal atau kenormalan baru di tengah pandemi virus Corona.
Bupati Bandung Dadang M. Naser menyebut ada beberapa syarat yang harus diterapkan agar wisata bisa dibuka pada 6 Juni.
"Persiapan buka pariwisata tanggal 6 Juni, yang lain sudah mulai tanggal 2 kami tanggal 6, Sabtu dan Minggu," kata Dadang kepada wartawan di Bale Sawala, Kabupaten Bandung, Sabtu (30/5/2020).
Dadang menjelaskan saat tempat wisata resmi dibuka ada beberapa protokol kesehatan yang harus diterapkan. Itu agar dapat menghindari penularan virus Corona di tempat wisata.
Protokol kesehatan tersebut di antaranya adanya pembatasan 30 persen jumlah pengunjung yang datang ke tempat wisata tersebut.
"Jadi beberapa hal yang mulai dibuka di antaranya tempat pariwisata, namun dengan standar pencegahan virus Corona," ujar Dadang.
"Pengunjungnya dibatasi 30 persen dan tidak boleh bergerombol seperti rombongan yang bereuni," dia menegaskan.
Selain itu, pengelola tempat wisata akan membuat perjanjian terkait penerapan protokol kesehatan dengan Gugus Tugas Kabupaten Bandung. Dalam perjanjian tersebut, tempat wisata wajib menyediakan peralatan kesehatan yang menunjang agar tidak terjadinya penularan virus Corona.
"Para pengelola pariwisata juga membuat perjanjian dengan Gugus Tugas dengan melaksanakan protokol pencegahan virus Corona. Seperti menyediakan pengukur suhu tubuh, menyediakan masker, hand sanitizer dan melakukan penyemprotan disinfektan," tuturnya.
Sebelumnya, Kepala Disparbud Kabupaten Bandung Yosep Nugraha melalui Kabid Promosi dan Ektaf Disparbud Kabupaten Bandung Vena Andriawan mengatakan, saat ini kondisi pariwisata di Kabupaten Bandung sedang dalam tahapan recovery atau pemulihan.
Kemudian, di masa pemulihan tersebut pihaknya tidak akan membuka tempat wisata seluruhnya secara serentak. Melainkan akan menerapkan protokol kesehatan di beberapa tempat atau pilot project.
"Kita gak langsung open semua, tapi bertahap dulu," ujar Vena.
(fem/fem)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol