Warga Jepang boleh berbangga dengan paspor mereka lantaran tak cuma jadi salah satu yang terkuat tapi juga terindah. Bagaimana tidak, halaman paspor baru Jepang kini dihiasi pemandangan Gunung Fuji.
Dilansir dari Sora News 24, Senin (8/6/2020), netizen Jepang baru-baru ini memamerkan paspor baru mereka yang dihiasi lukisan karya Katsushika Hokusai yang merupakan pelukis perjalanan paling terkenal di Jepang. Sebelum ada situs traveling, Hokusai sudah aktif memberikan informasi mengenai perjalanan melalui lukisan-lukisannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebanyak 24 lukisan Hokusai dipilih untuk memperindah halaman paspor. Lukisan yang dipilih merupakan bagian dari seri Tiga Puluh Enam Pemandangan Gunung Fuji yang dilukis antara 1830 dan 1832. Lukisan itu terinspirasi dari perjalanan Hokusai keliling Jepang dengan latar belakang gunung tertinggi Jepang di masing-masing lukisannya.
Gagasan mengenai halaman paspor berlukiskan Gunung Fuji ini sebenarnya sudah diumumkan pada 2016. Mulai saat itu, Kementerian Luar Negeri Jepang memproduksi paspor Jepang yang sudah didesain ulang dengan karya Hokusai tersebut. Kementerian hanya memilih 24 dari total 46 lukisan karena tidak ada ruang untuk menampung semuanya dalam sebuah paspor.
Namun mereka sudah memilih yang terbaik dengan mamasukkan lukisan paling terkenal dan bersejarah, salah satunya yang berjudul 'Gelombang Hebat di Kanagawa'. Selain itu ada juga 'Fuji Merah' yang juga digemari pemegang paspor.
Tahun ini, Kementerian Luar Negeri mengaku mereka kebanjiran pengajuan paspor baru itu. Jika dalam kondisi normal, lonjakan pembuatan paspor ini mengindikasikan bahwa banyak orang Jepang yang akan bepergian ke luar negeri terutama ketika musim panas seperti sekarang.
Namun karena pandemi COVID-19 masih berlangsung, perjalanan menjadi dibatalkan atau ditunda. Oleh sebab itu, traveler Jepang harus bersabar dulu menggunakan paspor indah ini.
(pin/ddn)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol