Apa Kata Wisatawan Sekarang Soal Anyer dan Carita

Banten - Anyer dan Carita adalah pantai tempat pelarian warga ibukota yang ingin menikmati liburan. Pantainya dikenal bersih dan indah. Kini, fasilitas wisata di kawasan Anyer dan Carita semakin banyak. Apa kata mereka, ya?

"Kalau aku sih lebih suka Pantai Carita, lebih bagus saja pemandangannya dibanding Anyer. Di sana juga masih sepi ketimbang Anyer," ujar salah satu traveler Gita kepada detikTravel, Senin (22/4/2013).

Anyer saat ini, lanjut Gita, sudah sangat ramai pengunjung. Jadi kurang nyaman untuk dikunjungi traveler yang ingin mencari ketenangan setelah seminggu bekerja.

"Anyer juga mulai kotor pantainya, banyak sampah itu yang bikin kurang nyaman," jelas Gita.

Meski lebih menyukai Carita, Gita tetap senang mengunjungi Anyer karena dinilai cocok untuk wisata keluarga.

"Tapi Anyer enak untuk keluarga. Soalnya posisinya kan lebih dekat dari Jakarta, ada banyak tukang jajanan dan toko suvenir juga di Anyer," tambah Gita.

Menurutnya, Anyer pas untuk liburan keluarga terutama yang membawa anak-anak. Ombak di sana juga tak besar, masih memungkinkan untuk berenang.

Selain Gita, wisatawan lain yang senang berlibur ke Anyer adalah Rizky. Ia senang menikmati akhir pekan di sekitar pantai tersebut.

"Senang ke Anyer karena letaknya relatif lebih dekat dari Jakarta," ujar Rizky.

Yang membuat Anyer lebih nyaman menurut Rizky, adalah karena sudah ada banyak fasilitas wisata di sana.

"Ada banana boat juga, jadi lebih seru kalau mau liburan bareng anak," tuturnya.

Kalau Carita, kata Rizky, juga asyik untuk dikunjungi. Alamnya memang lebih indah, tapi ombak di sana cukup besar.

"Ombaknya besar, seram kalau berenang sama anak-anak," ungkap Rizky.

Jika berkeliling, turis juga bisa menemukan ada banyak tempat makan seafood di sana. Inilah daya tarik lain yang membuat Anyer selalu menarik di mata turis.

"Yang ngangenin itu restoran seafoodnya. Enak-enak banget masakannya, ikannya juga segar-segar," tutur traveler lain, Putri.

Menurutnya, harga yang ditawarkan restoran di kawasan Anyer tidak begitu mahal.

"Tapi sayang banyak tempat makan di sana yang tidak terawat, mungkin karena sekarang jarang yang mampir ke sana, ya," kata Putri.

Ternyata, Anyer tak hanya dikunjungi oleh wisatawan asal Jakarta, tapi juga Cianjur. Salah satunya traveler bernama Ali.

"Saya dari Cianjur, beberapa kali ke Anyer dan tidak pernah bosan," jelasnya.

Menurut Ali, akses jalan menuju Anyer yang semakin baik membuat ia senang datang ke Anyer.

Hal serupa ternyata juga diiyakan oleh traveler bernama Yeni. Senada dengan Ali, traveler wanita ini juga senang datang ke Anyer karena akses jalan yang semakin baik.

"Dulu jalanannya jelek, sekarang sudah bagus. Walau spot wisatanya cuma itu-itu saja, tapi saya tidak pernah bosan," tuturnya.

Ternyata, Anyer jadi salah satu tempat wisata yang juga digemari para pecinta ombak. Di sini, mereka bisa merasakan debur ombak yang kencang dari pinggi pantainya.

"Kalau Anyer itu nggak banyak karang, jadi ombaknya berasa banget," kata salah satu traveler Virgine.

Virgine yang memang menyukai ombak, mengaku ombak Anyer terasa kencang ketimbang Carita.

"Carita banyak karang, jadi ombaknya harus tertahan karang, kalau mau kena ombak harus jalan dulu ke tengah. Di Anyer kan nggak," tuturnya.

Tak hanya itu, karang yang cukup banyak di Pantai Carita juga jadi pertimbangannya kenapa lebih memilih Anyer. Di Pantai Carita, lanjut Virgine, lebih banyak pecahan karang yang akan terasa sakit jika tersentuh kaki.

"Kalau jalan kaki di Carita harus pakai sendal. Kalau di Anyer nggak ada karang jadi kalau nggak pakai sendal ya nggak sakit," ungkapnya.

(shf/shf)