Penerbangan jarak jauh memang melelahkan. Tapi bagaimana jika duduk di kelas Bisnis dengan kursi yang bisa disetel sedemikian rupa hingga posisi seperti tidur di kasur. Tentu asyik!
detikTravel sempat merasakan kursi nyaman itu dalam perjalanan dari Hong Kong ke Jakarta, Rabu (11/9/2013). Meski hanya kurang dari 5 jam, duduk di flap back seat itu terasa sangat nyaman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setiap kursi memiliki sekat masing-masing yang memastikan ruang penumpang tidak terganggu oleh penumpang lain. Di setiap kursi juga tersedia kompartemen untuk menempatkan barang-barang. Ada juga tempat sepatu dan gantungan jaket di dalamnya.
Di samping kursi, ada meja kecil untuk menempatkan buku dan gelas untuk koktail atau sampanye. Penumpang juga bisa menikmati hiburan dari Studio CX lewat layar sentuh selebar 12,1 inci.
Tak perlu bosan karena ada koleksi film-film terbaru, drama serial televisi, musik, hingga games. Para penumpang bisa menontonnya sambil menikmati makanan lezat yang diantar oleh pramugari.
Makanan di kelas Bisnis tersedia lengkap mulai dari makanan pembuka hingga penutup. Para penumpang biasanya akan diberi daftar menu dan bisa memilih makanan yang tersedia.
Begitu duduk di kursi, penumpang akan ditawari berbagai minuman. Mulai dari air mineral, teh, kopi, wine, sampanye, hingga koktail.
Makanan akan mengalir datang mulai dari makanan pembuka, makanan utama, hingga makanan penutup. Kira-kira selama satu jam, pramugara dan pramugari hilir-mudik menyajikan makanan.
Jika belum lapar dan ingin tidur terlebih dahulu, tak masalah. Penumpang boleh meminta makanan setelah bangun nanti, asalkan pesawat belum masuk proses landing.
(ptr/fay)
Komentar Terbanyak
Didemo Pelaku Wisata, Gubernur Dedi: Jelas Sudah Study Tour Itu Piknik
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari AS, Garuda Ngaku Butuh 120 Unit