Pramugari di India Protes Aturan Harus Kurus

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Pramugari di India Protes Aturan Harus Kurus

- detikTravel
Jumat, 16 Mei 2014 16:56 WIB
Pramugari Air India (Getty Images)
Jakarta - Menurut Anda, pramugari harus kurus dan seksi, atau boleh gemuk? Yang jelas, sebuah aturan baru membuat para pramugari India kesal karena tidak boleh gendut. Setidaknya 600 pramugari menyatakan keberatannya.

Directorate General of Civil Aviation (DGCA) India baru saja mengeluarkan aturan baru pagi para karyawan aviasi. Semua pramugari yang bekerja di maskapai India tidak boleh melebihi batas dari body mass index (BMI) yaitu perbandingan berat dengan tinggi badan yang ideal, demikian ditengok dari AFP, Jumat (16/5/2014).

Peraturan yang dikeluarkan minggu lalu ini dibuat untuk meyakinkan bahwa semua pramugari yang terbang dalam keadaan sehat. Jika tubuh sesuai dengan BMI, maka mereka dianggap sehat. Sedangkan jika lebih, maka dianggap tidak sehat.

Keputusan ini membuat geram banyak pramugari. Menurut mereka, kesehatan tidak hanya bisa diukur dengan BMI saja, melainkan juga dari hal-hal lainnya. Sedangkan DGCA beranggapan kesehatan para pramugari bisa meningkatkan keamanan dari dunia aviasi India.

Menurut asosiasi pramugari, dunia aviasi India telah aman dari sebelum dikeluarkannya peraturan ini. Dengan begitu, bisa dibilang peraturan harus kurus ini agak semena-mena.

Dalam penjabaran peraturan disebutkan para pramigari bisa melakukan cek kesehatan secara berkala. Dari hasil cek tersebut akan terlihat apakah sang pramugari itu sehat, tidak sehat sementara, atau tidak sehat secara permanen. Jika sudah permanen, maka pramugari ini dilarang terbang lagi.

Untuk laki-laki, BMI normal adalah dari 18-25, sedangkan 25-29,9 dianggap kelebihan berat badan dan di atas 30 dianggap obesitas. Untuk wanita, BMI normal adalah 18-22, lalu, 22-27 dianggap kelebihan berat badan dan di atas 27 dianggap obesitas.

(shf/shf)

Hide Ads