7 Alasan Kenapa Kamu Harus Traveling Sejak Masih Remaja

Jakarta - "Masa muda adalah masa berapi-api," Lirik lagu ini memang tak salah. Di masa muda seperti remaja adalah masa kita mencoba banyak hal positif termasuk traveling. Lalu, kenapa sih kamu harus traveling saat masih remaja?

Kepada detikTravel, Rabu (14/1/2015), psikolog remaja, Ratih Zulhaqqi memaparkan 7 alasan, kenapa sih kita harus traveling saat masih remaja. Rupanya, ada banyak hal positif yang bisa mengembangkan kepribadian kamu:

1. Kenyamanan

"Secara umum, kalau traveling itu yang pertama memberikan unsur kenyamanan," ungkap Ratih.

Menurut Ratih, dengan traveling kita bisa menemukan kenyamanan untuk diri sendiri. Selain itu, traveling juga membuat diri kita senang dan bisa memunculkan kebahagiaan.

2. Menghilangkan stres

Selain memberikan kenyamanan, traveling juga bisa menghilangkan stres. "Untuk tujuan jangka pendek, traveling bisa menghilangkan stres,"

Dari yang awalnya hatinya penuh stres, lanjut Ratih, dengan traveling bisa terurai stresnya. Dengan demikian, maka faktor kenyamanan dan kebahagiaan bisa didapat.

3. Memberikan pengalaman baru

Setelah memberikan kenyamanan, kesenangan dan menghilangkan stres, traveling juga bisa memberikan pengalaman baru. Pengalaman ini khususnya didapat untuk remaja yang mendatangi kota baru.

"Jadi mendapat pengalaman baru. Apalagi kalau travelingnya ke tempat-tempat yang belum pernah dikunjungi sebelumnya, atau traveling ke kota-kota besar," papar Ratih.

4. Melatih kemandirian

Ternyata banyak yang bisa didapat dengan traveling di usia remaja. Salah satu yang penting adalah bisa melatih kemandirian.

"Traveling remaja biasanya awal-awal SMA. Kalau remaja kan sudah dipercaya traveling sendiri dengan teman. Ini bisa melatih kemandirian," ungkap psikolog cantik ini.

Traveling juga mengajarkan remaja bagaimana harus membawa diri masing-masing.

5. Kemampuan problem solving

"Kemampuan problem solving juga bisa," imbuhnya.

Dengan traveling khususnya sendiri tanpa orangtua, berarti remaja telah belajar dihadapkan pada satu kondisi dan dituntut untuk mencari solusi sendiri. Dalam hal ini Ratih mencontohkan soal kondisi keuangan.

"Kalau misalnya mereka menemukan kondisi uangnya pas-pasan sedangkan mereka mau mengunjungi banyak tempat, di situ kan problem solving," paparnya.

6. Toleransi
 
Ternyata banyak manfaat dari traveling di usia remaja. Kini pelajaran yang bisa diambil adalah toleransi. Dengan traveling di usia remaja, kamu bisa belajar bagaimana harus toleransi dengan orang lain.

"Toleransi ke sesama teman juga bisa meningkat. Yang tadinya di kamar tidur sendiri, sekarang jadi bareng teman. Dia jadi belajar bagaimana harus berbagi," jelasnya.

7. Setia kawan

Terakhir, alasan kamu traveling di usia remaja adalah kesetiakawanan. "Bisa meningkatkan kesetiakawanan," celetuk Ratih.

Dengan traveling, remaja bisa mengerti artinya pertemanan dan kesetiakawanan. Dari pada kamu malah ikut dalam kegiatan remaja yang negatif seperti kebut-kebutan, obat terlarang, atau bahkan tawuran, mendingan pergi traveling nggak sih?

(shf/fay)