Meski sudah memakai jaket dan sleeping bag, kadang tetap terasa dingin saat bermalam di gunung. Suhu yang rendah membuat Anda harus menambah tebal jaket atau kaus kaki.
Sebuah tenda dengan terobosan baru bisa membuat siapa saja yang bermalam di tempat dingin akan merasa hangat. Dengan bahan yang sama digunakan oleh anggota NASA yang ke luar angkasa, tenda ini bisa mengusir udara dingin dengan mudahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari luar, tenda akan terlihat seperti kepompong. Tapi di dalamnya, ada beberapa lapisan lagi yang membuat hangat. Mulai dari alas yang tebal, kemudian selimut yang fleksibel mengikuti bentuk tubuh, sampai bagian atas tenda yang bisa jadi pelindung wajah.
Tenda ini bisa tahan dingin meski suhu di luar mencapai minus 30 derajat Celcius. Ditambah, bahan tendanya anti air, sehingga meski diluar berembun, bagian dalam tenda tetap kering dan hangat.
Meski semalaman diterpa hujan, bahan tenda ini bisa mudah dikeringkan. Cukup dengan menggoyang-goyangkan tenda, air di tenda bisa hilang dengan sendirinya.
Ingin beli? Sabar dulu, karena tenda ini baru ada di pasaran pada bulan Maret tahun 2016.
(shf/shf)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum