Suvenir Paling Unik yang Pernah Dibeli Traveler

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Serba-serbi Suvenir Unik

Suvenir Paling Unik yang Pernah Dibeli Traveler

Sri Anindiati Nursastri - detikTravel
Kamis, 03 Mar 2016 07:50 WIB
Snake whiskey (Shafa/detikTravel)
Palangkaraya - Tak sedikit traveler yang memilih suvenir unik untuk dijadikan oleh-oleh. Dari gantungan kunci awetan hewan sampai batu akik khas daerah, berikut daftarnya.

Suvenir antimainstream terkadang lebih dipilih traveler sebagai oleh-oleh. Beda daerah, beda lagi suvenir unik yang bisa dibawa pulang. detikTravel pun bertanya kepada beberapa traveler soal suvenir paling unik yang pernah dibeli traveler.

Fraga (29) mengaku punya kebiasaan membeli batu akik sebagai suvenir. Beda daerah, tentu beda lagi jenis batu akiknya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di Palangkaraya misalnya, beli Red Borneo. Terus di Papua ada batu yang bisa nyerap betadine," kata Fraga kepada detikTravel, Kamis (3/3/2016).

Traveler lainnya yang sering mengumpulkan benda-benda aneh dari berbagai wilayah Indonesia adalah Jamie (27). Saat traveling ke Papua, dia sempat membeli gantungan kunci dari kuku burung kasuari.

"Setahu saya kasuari kan dilindungi. Namun kata penjualnya, burung kasuari masih banyak populasinya di Papua," jelas Jamie.

Sama seperti Jamie, ada pula Randy (18) yang sering membeli suvenir unik berupa awetan hewan. Saat traveling ke Kepulauan Derawan, dia membeli gantungan kunci yang tidak biasa.

"Gantungan kuncinya dari kepala biawak. Waktu itu belinya di Berau," tambah Randy.

Seorang traveler bernama Sumi (24) pernah membeli suvenir unik, sekaligus nyentrik dari Thailand. Sekitar 2012 dia traveling ke Phuket, dan membelikan suvenir berupa sabun untuk teman-temannya. Namun, bukan sabun biasa.

"Sabunnya berbentuk alat kelamin pria, warna-warni lagi. Beda warna, beda lagi wanginya!" kata Sumi sambil tertawa.

Sabun-sabun berbentuk nyentrik itu dibelinya di pinggir jalanan Phuket, dekat pasar malam. Sumi melanjutkan, satu buah sabun harganya 20 Baht (Rp 8.000).

Tak hanya sabun, Sumi juga pernah membeli snake whiskey. Ini adalah suvenir berupa botol minuman keras dengan awetan ular kobra di dalam botolnya. Dia membelinya di Golden Triangle yang merupakan perbatasan antara Thailand, Laos, dan Myanmar.

"Sempat deg-degan bawa pulang, takut dibuang di bandara. Tapi untung bisa masuk tanpa harus bongkar koper," tambah Sumi.

(rdy/fay)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Serba-serbi Suvenir Unik
Serba-serbi Suvenir Unik
15 Konten
Salah satu kegiatan wajib saat liburan adalah membeli suvenir. Namun beberapa suvenir begitu keren, unik dan ajaib. Suvenir memang lebih dari sekadar buah tangan.
Artikel Selanjutnya
Hide Ads